Mohon tunggu...
mort retardée
mort retardée Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Menulis, membaca , rekreasi. Jika gagal jangan takut untuk mencoba kembali.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Akhir Bulan Juli

31 Juli 2024   22:50 Diperbarui: 31 Juli 2024   22:55 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Hari - hari kelabu diselibuti beragam cerita kini telah usai .

  Tawa riang, suka duka  kini telah  terbenam bersama tenggelamnya sang bulan.

 Cinta, cita dan angan telah dilewati dengan langkah kontai nan pasti.

Baca juga: Tugasku Telah usai

Hati yang patah kini telah sembuh terkunci rapat dengan gembok keikhlasan.

Terkubur dalam balutan bulan juli yang kelabu.

 Cita dan angan menjadi tujuan yang pasti.

Baca juga: Kau yang ku Pilih

Diakhir bulan Juli kupanjatkan doa terbaik untuk disampaikan kepada Tuhan .

Dan semoga semesta merestui.

Baca juga: Cerita Sang Gelas

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun