Mohon tunggu...
Yohanes Paulus Dewa
Yohanes Paulus Dewa Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Seminaris Tingkat 1 SMA Seminari Menengah Mertoyudan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Seminari Mertoyudan, A-nya Asik

12 Oktober 2024   08:52 Diperbarui: 12 Oktober 2024   08:58 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Kamera Medan Madya 111

Halo semuanya, kembali lagi di halaman saya. Pernahkah Anda berpikir, bagaimana kehidupan di seminari itu? Bagaimana isi dari seminari itu? Apa sajakah kegiatannya? Tulisan saya ini dapat menjawab pikiran-pikiran Anda sekalian tersebut. Saya ingin membagikan hal tersebut. Saya ingin membagikan hal yang menarik dari seminari itu. Terlebih, hal yang menarik dari Seminari Mertoyudan. Bagi saya pribadi, hal yang menarik dari Seminari Mertoyudan adalah fasilitas-fasilitas yang tersedia di sini. Fasilitas-fasilitas yang mendukung para seminaris, baik secara intelektual, fisik, maupun spiritual.

Dari sisi intelektual, Seminari Mertoyudan mempunyai banyak sekali fasilitas yang dapat mendukung. Kami mempunyai perpustakaan, yang sangat amat lengkap. Koleksi buku kami sangat lengkap. Dari zaman dahulu kala, hingga yang paling baru pun ada.  Bagi saya yang merupakan penikmat buku sejarah pun juga ada. Sungguh amat lengkap koleksi buku di Perpustakaan Seminari Mertoyudan satu ini. Selain perpustakaan, Seminari Mertoyudan juga mempunyai banyak fasilitas lainnya, untuk mengembangkan sisi intelektual para seminarisnya. Seperti ruang band, rumah musik, lab kimia, dll.

Untuk sisi fisik, Seminari Mertoyudan mempunyai fasilitas yang cukup memumpuni pula. Seminari mempunyai sebuah lapangan sepakbola, dan sebuah gedung olahraga yang serbaguna. Lapangan sepakbola yang dimiliki, memang tidak berstandar PSSI atau bahkan FIFA. Namun, lapangan yang dimiliki, dapat mengembangkan bakat para seminarisnya, dengan sangat amat baik. Ditambah lagi, ekstrakulikuler sepakbola yang diselenggarakan pun sangat baik, dengan pelatih yang bagus pula. Gedung olahraga yang dimiliki Seminari Mertoyudan, bernama "GOR Laudato Si," diambil dari nama ensiklik/dokumen yang dirilis oleh Paus Fransiskus. Gedung olahraga yang kami miliki ini serbaguna. Bisa digunakan untuk futsal, basket, untuk tennis meja pula. Dari gedung olahraga ini pula lah, bibit-bibit bakat olahraga para seminaris dikembangkan. Melalui ekstrakulikuler olahraga yang dimiliki, para seminaris dapat mengembangkan bakatnya masing-masing.

Sebagai sebuah sekolah pendidikan bagi para calon imam, Seminari Mertoyudan mempunyai fasilitas yang dapat mendukung sisi spiritual para seminarisnya. Kurang lebih, di Seminari Mertoyudan, terdapat 4-5 kapel, yang tersebar di setiap medannya. Tidak hanya fasilitas bangunan, namun Seminari Mertoyudan juga mempunyai fasilitas yang mendukung sisi spiritual para seminarisnya dalam bentuk program. Setiap hari Jumat, mulai pukul 17.15 hingga hari Sabtu pasca sarapan, seminari mempunyai program "Silentium," yaitu sebuah program yang mengajak para seminarisnya untuk hening. Hening yang dimaksud tidak sebatas hening tidak berbicara. Namun, hening yang dimaksud adalah keheningan yang membawa kami para seminaris, untuk bisa menjadi lebih dekat dengan Tuhan, melalui refleksi-refleksi pribadi, yang membawa kami untuk dapat mengenali diri kami masing-masing secara lebih dalam, dan mengenali diri sebagai makhluk ciptaan Tuhan.

Menarik bukan? Fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh seminari, membuat kami para seminaris menjadi lebih kerasan. Membuat kami untuk jadi lebih bersemangat pula, dalam menjalani proses formatio kami. Maka, saya mengajak Anda sekalian yang membaca ini, yang masih penasaran mengenai Seminari Mertoyudan, langsung saja untuk segera mendaftar, dan bergabung dengan kami. Jangan ragu, dan jangan takut. Mari, bergabunglah dengan kami, dan nikmati pula fasilitas-fasilitas yang tersedia, untuk dapat mengembangkan aspek-aspek kehidupan dalam diri Anda-anda sekalian.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun