Mohon tunggu...
Yohanes Natonis.
Yohanes Natonis. Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penyuka sastra Menulis adalah salah satu wadah dimana kita akan tetap dikenang walau raga tak lagi berjiwa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat

18 Agustus 2022   11:03 Diperbarui: 18 Agustus 2022   11:09 3342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

         Jemari ini tak akan lelah menuliskan kisah mu.

Kisah heroik dan penuh perjuangan, perjuangan yang gak akan pernah pudar ditelan dang waktu.

Sekedar menginggat kisah kisahmu di tahun silam.

  Dengan gagahnya putra,putri mu membela dan memperjuangkan mu dari tangan penjajah.

  Dengan darah dan keringat mereka berkorban demi memperjuangkan dirimu.

    Tak terasa susah 77 tahun engkau  berada di pelukan kami. 

 Usian yang tak lagi mudah tam tak bisa di bilang terlalu tua. 

 Namun....

    Sudahkah kami menjagamu sebaik para leleuhur kami terdulu?

Sudahkah maki mengharumkan namamu di kanca dunia?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun