Kembali sang Surya berpamita meninggal semesta,diiringi semilir angin yang menentramkan jiwa ,engkau kembali hadir menjelimuti sudut - sudut kota.
 Ramainya kota seakan tak mampu membendung keindahan yang terpancar darimu.
Ya kamu ....
 Senja.....
 Yang dengan setia selalu mengantarkan sang Surya ketempat peristirahatannya.
 Walaupun hanya sebentar namun kamu  mampu  memberikan warna tersendiri  sebelum gelepnya malam datang melanda.
    Engkau ciptaan Tuhan yang sungguh istimewa...
Darimu aku belajar bahwa segala sesuatu yang indah terkadang hanya bertahan  sementara..
Walau hanya sementara namu ingatan tentangmu akan selalu tertanam didalan ingatanku untuk selamanya.