Mohon tunggu...
Yohanes Manhitu
Yohanes Manhitu Mohon Tunggu... Penulis - Murid abadi: penulis dan penerjemah

Saya adalah seorang penulis dan penerjemah dari Timor Barat (NTT) yang berdomisili di Yogyakarta. Bidang yang saya geluti adalah bahasa, sastra, sejarah, dan sosial budaya. Saya menulis dalam bahasa Indonesia, Dawan, Tetun Resmi (Timor-Leste), Melayu Kupang, Inggris, Prancis, Spanyol, Portugis, dan Esperanto. Silakan kunjungi blog khusus untuk karya tulis saya di http://ymanhitu-works.blogspot.com dan blog serba-serbi multibahasa saya di http://ymanhitu.blogspot.com. Salam,

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tidur Panjang

13 September 2020   06:12 Diperbarui: 13 September 2020   14:21 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: wallpaperstock.net

Penulis & Penerjemah: Yohanes Manhitu 

Siapa yang tak akan mendambakan tidur yang lelap,
ketika tubuh dan otak letih dan harapkan istirahat?
Meski kita memang rajin bekerja dan amat kuat,
kita ini manusia, bukan mesin ataupun robot.

Namun, adakalanya kita mengalah dan menurut
kepada segala hasrat yang meletihkan tubuh dan otak
karena kita cari dan terus mencari 'tuk menemukan
walau ketika menemukan, kita kehilangan pula.

Kita mencari, kehilangan; mencari dan kehilangan.
Kita kehilangan, mencari; kita kehilangan dan mencari.
Kita memberi-menerima; memberi dan berharap menerima.
Kita menerima, bergembira; kita bergembira menerima.

Tidur yang panjang: vitamin untuk tubuh dan otak kita
agar mereka peroleh tenaga 'tuk menjalankan fungsi.
Namun ketika si jago berkokok dan murai berkicau,
kau tinggalkan ranjang dan melepaskan selimut.

Yogyakarta, Juni 2008

Catatan: Puisi ini dan versi aslinya, Tupas Amnanut (berbahasa Dawan), terbit di Lirik Santalum: Kumpulan Puisi Dawan dan Tetun dengan Terjemahan Indonesia (Yogyakarta: Diandra Kreatif, Mei 2019).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun