Oleh: Yohanes Manhitu
Alam sekitarku terbenam
dalam diam malam Jogja.
Ruas jalan hanyut kebisuan,
tapi sesekali tampak terjaga,
terusik nyaring kokok jago,
juga deru sepeda motor.
Layar berbingkai hitamku
masih mendesis mendesus,
setumpuk kitab di kananku,