Mencari Kebebasan dalam Subkultur Indie

Subkultur merupakan kelompok yang terbangun atas ketertarikan terhadap suatu budaya di masyarakat. Saat ini tidak sedikit kelompok atau subkultur yang terbentuk dalam masyarakat sebab semakin berkembang dan muncul budaya-budaya baru dalam masyarakat. Subkultur sebagai perilaku masyarakat serta kegiatan yang diekspresikan untuk menunjukan bahwa mereka bagian dari sebuah budaya masyarakat tertentu.

Subkultur sebagai kelompok sosial. Kelompok sosial yang menunjukan bagaimana ciri khas mereka menjadi pembeda dengan subkultur lainnya dan tentu saja subkultur memiliki s\uatu ciri khas yang sangat berbeda dengan subkultur lainnya. Mereka memberikan simbol tertentu dalam menunjukan identitasnya, seperti gaya berpakian, tingkah laku, gaya kehidupan dan sebagainya.

Salah satu contoh dari sekian banyak subkultur yang ada di dunia adalah indie. Di Indonesia, kita sering sekali mendengar kata 'indie' ditengah kehidupan. Subkultur indie ini mempunya gambaran atau identitas yang  begitu melekat dalam masyarkat serta bagaimana simbol yang diekspresikan oleh indie ini. Marilah kita mengenal terlebih dahulu apa itu 'indie' sebelum kita mendalami bagiamana identitas yang dibagun oleh subkultur ini. 

INDIE BUKANLAH GENRE MUSIK

Indie merupakan gerakan individu dalam industri musik. Indie dapat diartikan sebagai independent atau diartikan sebagai gerakan mandiri, ras bebas yang diekspresikan melalui gaya musik atau kehidupan. Dalam industri musik, individu akan berkecipung lewat produksi lagu dnegan lirik dan alunan musik yang ciri khas. individu cenderung akan berekspresi secara kuat melalui lirik yang ia buat sendiri dan bagaimana musik tersebut dibawakan.

 Indie menjadi sebuah bukti bahwa adanya subkultur yang terbangun di masyarakat. Tidak sedikit kalangan dari berbagai generasi yang melibatkan diri dalam kelompok ini atau melibatkan diri sebagai peminat dari musik yang dihasilkan oleh musisi indie tersbut. Hal ini dimaksudkan bahwa identitas indie merupakan sekelompok atau individu yang memeiliki kebebasan tanpa paksaan dalam mengekspresikan dirinya melalui kara seni musik atau lagu.

Indie menyampaikan beragam pesan-pesan terirat melalui lagu-lagu yang diciptakannya. Menyampaikan perasaan cinta, Perasaan sakit hati, Resah bahkan tidak tanggung-tanggung pesan yang ingin disampaikan pun bisa berupa kritik pada pihak tertentu.

POLITIK IDENTITAS SUBKULTUR INDIE

Dari sini kita sudah dapat melihat bagaiamana identitas yang dibangun oleh subkultur indie ini. Kelompok ini menggambarkan dirinya sebagai kalangan yang beremosional, memiliki sebuah kebebasan tersendiri, dan santai dalam menghadapi sesuatu. Indie hendak mencari suatu kenyamanan ditengah sibuknya dunia yang penuh akan kerumitan. 

menurut saya, Indie sendiri ingin merasakan sambutan hangat dari masyarakat akan karya yang mereka buat secara mandiri. Melalui tingkah laku mereka yang menciptakan sebuah karya musik secara mandiri, mereka hendak memperlihatkan bahwa siapapun dapat terjun dalam industri musik tanpa harus menjadi seorang artis. Hubungan mereka dengan para peminat haruslah erat hanya melalui karya dengan emosianal melalui lirik dan gaya musik yang dipilih. mereka mempunyai kuasa atas kendali peminat pusik terhadap karya-karya yang mereka ciptakan. hubungan yang terjalin antara mereka dan peminat musik sebatas lagu yang diciptakan dan bagaimana lagu tersebut diminati.
 

Selain itu, indie memiliki rasa keinginan untuk dapat mengekspresikan dirinya dan keinginan untuk dapat  mewakili perasaan-perasaan individu lain dalam mengekpresikan diri. Lagu menjadi karya seni yang mudah namun menantang dalam mengekspresikan diri, sheingga para musisi atau individu yang menjadi bagian dari subkultur indie ini menurut saya sangatlah perlu diapresiasi akan karya yang dipciptakan tanpa adanya kuasa yang menkontrol mereka dalam produksi lagu.