Media sosial sudah bukan hal yang baru lagi di kalangan muda seperti kita. Berbagainya fitur dan manfaat, media sosial sangat memudahkan kita untuk mengakses sebuah informasi yang terbaru dari semua kalangan maupun dari berbagai negara kita pun bisa akses. Perkembangan media sosial yang sudah sangat maju membuatnya menjadi salah satu media komunikasi yang paling banyak di akses di seluruh dunia dan di dalam semua kalangan. Pesatnya perkemangan ini juga membuat mendorongnya persebaran berita hoax yang ada di media sosial. Berita hoax sebagai yang belom tau adalah berita palsu yang tidak bersumber.  Berita hoax bisa ada karena suatu oknum pastinya yang ingin menimbulkan perpecahan di antara bangsa negara kita.  Oleh karena itu kita harus memiliki sifat kritis dan selalu membaca hingga abis.
 Berita hoax adalah berita palsu yang dibuat. Dimana itu bisa menggiring banyak opini yang negatif dan membuat seluruh anak bangsa kita bisa saja kemakan oleh berita hoax itu. Karena itu kita harus meningkatkan literasi digital kita untuk bisa memahami berita yang beredar di media sosial. Dengan adanya literasi digital, membuat kita menjadi bisa untuk berfikir jauh lebih kritis terhadap berita yang sudah tersebar di media massa atau media sosial. Kita juga pastinya bisa jauh lebih kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan masalah  yang sedang terjadi di media sosial. Pentingnya literasi digital bisa terlihat dari mudahnya persebaraaran berita hoax di media sosial. Secara tidak sadar itu membuat kita percaya kalau media sosial memiliki hal-hal negatif. Karena seperti yang kita ketahui di awal, tidak semua orang menggunakan media sosial dengan baik, beberapa orang pasti berpikir atau melihat kalau ini adalah celah dia masuk untuk menyebarkan berita-berita hoax. Jika para pengguna media sosial tidak bisa bijak memilih berita dengan baik, maka mereka akan terjebak di dalam kesalahpahaman.
 Memiliki hobi membaca sebenarnya memiliki banyak sekali manfaat di era yang semuanya serba teknologi. Tapi Masyarakat Indonesia memiliki Tingkat membaca yang cukup rendah. Hal ini yang membuat tersebarnya berita hoax dikarenakan masyakratnya sendiri malas untuk membaca. Dikarenakan kalimatnya singkat dan mudah dimengerti orang sudah bisa mempercayainya. Oleh karena itu, perbanyaklah membaca keseluruhan dan tentunya jangan perna malas membaca. Dari situlah literasi digital harus dari diri kita sendiri. Kita juga harus sering mengedukasi ke Masyarakat sekitar tentang pentingnya literasi digital. Walau membutuhkan waktu yang cukup lama, hasilnya akan membuat semua itu terbayarkan.
 Jadi bisa kita simpulkan dengan kurangnya literasi digital dan membaca itu bisa membuat diri kita semakin gampang untuk memakan berita hoax. Karena saya tekankan sekali lagi, bahwa teknologi sudah semakin canggih kita juga pastinya harus sering membaca tentang kemajuan-kemajuan teknologi jaman sekarang. Untuk bisa mengetahi hal positif dan negatifnya terlebih dahulu. Karena kita tau mau dari berbagai teknologi pasti ada nilai positif dan negatifnya. Karena itu, ayoklah kita sebagai bangsa Indonesia jangan perna malas membaca dan jangan perna malas untuk belajar hal baru. Mau sampai kapan kita makan berita hoax terus menerus. Dengan kemampuan literasi digital yang ada yaitu pertama, bisa membuat karakter kita menjadi lebih kuat dan selalu siap untuk mengikuti perkembangan teknologi yang ada. Kedua, kita juga bisa memilih informasi yang benar dan bisa mangakeses secara luas dan berfikir secara kritis.
Sumber referensi
(https://policy.paramadina.ac.id/literasi-digital-ala-pemerintah/)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI