Knowledge management merupakan pendekatan yang diadopsi oleh organisasi untuk mengumpulkan, menyimpan, menganalisis, dan memanfaatkan pengetahuan demi meningkatkan daya saingnya. Tujuan dari penerapan knowledge management adalah untuk memperbaiki efisiensi perusahaan dan mengembangkan pengetahuan yang sudah ada di dalam organisasi tersebut.
Manfaat Penerapan Knowledge Management di Perusahaan
Implementasi knowledge management dalam perusahaan biasanya terkait dengan dokumentasi aktivitas, penelitian, atau laporan keuangan. Semua data yang dimiliki perusahaan kemudian diolah dengan bahasa yang mudah dipahami dan disebarluaskan baik secara internal maupun kepada publik.
Berikut adalah beberapa manfaat yang dapat diperoleh perusahaan melalui penerapan knowledge management:
1. Memperkuat Hubungan Strategis
Dengan penerapan knowledge management yang efektif, hubungan antara manajemen pengetahuan dan rencana strategis perusahaan akan semakin erat. Hal ini mendorong kolaborasi yang sinergis untuk mencapai tujuan organisasi.
2. Meningkatkan Hubungan Antar Karyawan
Terjalinnya hubungan yang baik di antara karyawan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan menyenangkan. Peningkatan kenyamanan ini berpengaruh positif terhadap kebahagiaan karyawan, terutama dengan adanya pengembangan kapasitas dan ilmu pengetahuan melalui pelatihan.
3. Efektivitas dalam Tugas dan Pembagian Kerja
Penerapan knowledge management memungkinkan sistem pembagian kerja menjadi lebih teratur dan cepat. Setiap karyawan berperan dalam menemukan, menyusun, dan menyajikan peluang belajar bagi perusahaan melalui berbagai alat sebagai media pembelajaran.
4. Pembelajaran Berkelanjutan dan Inovasi
Perusahaan yang menerapkan knowledge management senantiasa responsif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini memungkinkan mereka untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan yang terjadi dan berusaha untuk mengembangkan inovasi baru.
Penerapan Knowledge Management di PT Astrido Jaya Mobilindo
Seiring pesatnya perkembangan teknologi dan komunikasi, terdapat kebutuhan untuk bertindak lebih cepat dengan memperhatikan efisiensi dan efektivitas. PT Astrido Jaya Mobilindo, yang bergerak di bidang otomotif, khususnya penjualan dan layanan mobil, berambisi untuk membangun sistem informasi Knowledge Management System. Sistem ini bertujuan untuk menyimpan dan memanfaatkan pengetahuan yang dimiliki karyawan, sehingga memudahkan mereka menemukan solusi untuk berbagai masalah yang dihadapi.
Untuk pengumpulan data, peneliti menggunakan metode observasi langsung, studi pustaka, dan wawancara. Knowledge management diimplementasikan melalui penciptaan, berbagi, dan penerapan pengetahuan, menggunakan model SECI (socialization, externalization, combination, dan internalization). Sistem ini dikembangkan dengan metode Rapid Application Development (RAD) dan dianalisis menggunakan Unified Modelling Language (UML). Validasi hasil dilakukan melalui Focus Group Discussion (FGD).
