Mohon tunggu...
Yohanes Halim Tandiano
Yohanes Halim Tandiano Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Senang berbagi

Siswa yang sedang PKL

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengenal Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika

8 Februari 2022   17:37 Diperbarui: 8 Februari 2022   17:41 551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bukan cuma nikmat, kopi memiliki segudang manfaat, jadi tidak heran bila banyak orang suka minum kopi secara teratur. Untuk kalian yang hobi minum kopi, bisa jadi kalian agak kebimbangan dikala memilih kopi yang hendak diminum. Opsi yang jelas cumalah kopi hitam, latte, cappuccino, ataupun kopi susu biasa. Pada umumnya, kopi dipecah jadi 2 tipe yaitu arabika serta robusta. Namun apa yang membedakannya ya?

Dikutip dari bermacam sumber, berikut ini merupakan perbandingan kopi arabika serta robusta

1. Perbandingan Rasa

Buat segi rasa kedua tipe kopi ini mempunyai rasa yang berbeda, perihal ini pula dipengaruhi oleh metode penanaman serta ciri dari biji kopi itu sendiri. Biji kopi arabika mempunyai rasa yang lebih variatif semacam, asam, manis, kecut, serta sedikit pahit. Sebaliknya buat biji kopi robusta rasanya cenderung pahit.

2. Kandungan Kafein

Kopi arabika mempunyai isi kafein di kisaran 0, 9- 1, 4 persen. Jumlah kafein yang cenderung rendah ini membuat kopi arabika terasa lembut serta tidak pekat dikala telah diseduh. Kopi arabika pula terbilang aman di lambung jadi untuk yang mempunyai permasalahan pada lambung, coba seleksi tipe kopi arabika.

Sedangkan kopi robusta memiliki kafein yang lumayan besar. Kafein pada kopi robusta terdapat di kisaran 1, 8- 4 persen. Kafein yang nendang ini membuat kopi robusta mempunyai rasa yang cenderung pahit.  Mayoritas penikmat kopi robusta merupakan golongan orang tua. Tipe kopi robusta pula banyak dijadikan kreasi sajian semacam kopi susu ataupun yang lain.

3. Perbandingan Aroma

Kopi tipe Arabica mempunyai aroma mirip dengan blueberry. Tetapi, sehabis disangrai, kopi ini mempunyai aroma yang wangi serta aroma buah- buahan manis. Dibanding dengan arabica, kopi tipe Robusta mempunyai aroma kacang- kacangan. Tetapi setelah disangrai tipe kopi robusta mempunyai aroma gandung.

4. Harga

Kedua tipe kopi ini pula mempunyai rentang harga yang berbeda. Kopi robusta biasa dibanderol dengan harga yang relatif normal serta lebih murah daripada kopi arabika. Sebabnya sebab kopi robusta memiliki rasa yang cenderung sama. Kopi robusta lebih banyak dijual dalam wujud bubuk siap seduh. Lain dengan arabika yang kepribadian rasanya lebih variatif. Terus menjadi unik kepribadian rasa kopi arabika hingga terus menjadi mahal pula biayanya, terlebih jika ketersediaannya pula terbatas

5. Kandungan Lipid dan Gula

Arabika memiliki nyaris 60% lebih banyak lipid serta nyaris 2 kali memiliki konsentrasi gula daripada robusta. Aspek ini pula bisa jadi berakibat besar kenapa mayoritas pencinta kopi lebih memilih arabika sebab rasanya tidak sangat pahit dibandingkan robusta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun