4. Perubahan Pandangan Terhadap Komitmen
  Pandangan masyarakat terhadap komitmen jangka panjang dan pernikahan telah berubah. Generasi muda lebih terbuka terhadap konsep hubungan tanpa pernikahan resmi atau hubungan yang tidak terikat secara formal. Hal ini juga didorong oleh media sosial dan perubahan budaya yang lebih inklusif terhadap berbagai gaya hidup.
5. Pengaruh Media dan Perubahan Sosial
  Media sosial memiliki pengaruh besar terhadap persepsi generasi muda tentang hubungan dan pernikahan. Konten yang menonjolkan gaya hidup bebas, fokus pada diri sendiri, dan penundaan pernikahan mempengaruhi cara pandang masyarakat, terutama generasi muda, terhadap pernikahan.
Dampak Penurunan Angka Perkawinan
Penurunan angka perkawinan memiliki beberapa dampak yang signifikan, baik secara individual maupun sosial:
- Penurunan Angka Kelahiran: Semakin sedikit orang yang menikah, maka angka kelahiran pun akan menurun. Hal ini dapat berdampak pada demografi suatu negara, terutama dalam hal penuaan populasi.
- Kesejahteraan Sosial dan Ekonomi: Pernikahan sering kali dikaitkan dengan kestabilan ekonomi dan sosial. Dengan menurunnya angka perkawinan, beberapa aspek kesejahteraan sosial dan dukungan keluarga mungkin akan berkurang.
- Perubahan dalam Struktur Keluarga: Struktur keluarga konvensional mulai berubah dengan adanya berbagai alternatif gaya hidup. Ini dapat mempengaruhi pola pengasuhan dan sistem dukungan dalam masyarakat.
- Kesepian dan Masalah Kesehatan Mental: Banyak penelitian menunjukkan bahwa pernikahan berkontribusi pada kesejahteraan emosional dan mental. Dengan semakin banyaknya orang yang memilih hidup sendiri, angka kesepian dan masalah kesehatan mental berpotensi meningkat.
Apa yang Bisa Dilakukan?