Pendahuluan
Di era modern ini, banyak orang yang menghabiskan waktu bersama teman, keluarga, atau kolega untuk makan bersama, berbelanja, atau bepergian. Dalam situasi ini, sering kali muncul pertanyaan tentang bagaimana membagi biaya yang dikeluarkan secara adil. Split bill, atau patungan, menjadi solusi yang semakin populer untuk menyelesaikan masalah ini.
Sumber Gambar: bfi.co.id
Arti Split Bill
Split bill adalah istilah bahasa Inggris yang berarti membagi tagihan. Dalam bahasa Indonesia, split bill sering disebut dengan patungan atau bayar masing-masing. Artinya, setiap orang dalam suatu kelompok yang melakukan pembelian bersama-sama akan membayar bagian mereka sendiri dari total tagihan.
Sejarah Singkat Split Bill
Konsep split bill sudah ada sejak lama, namun baru populer dalam beberapa dekade terakhir. Hal ini didorong oleh beberapa faktor, seperti:
Perubahan peran gender: Dalam masyarakat tradisional, laki-laki umumnya expected untuk membayar tagihan saat kencan atau makan bersama dengan perempuan. Namun, dengan semakin banyaknya perempuan yang bekerja dan memiliki penghasilan sendiri, split bill menjadi lebih umum diterima.
Meningkatnya kesadaran akan kesetaraan: Split bill dianggap sebagai cara untuk mempromosikan kesetaraan dalam kelompok, karena menunjukkan bahwa setiap orang berkontribusi secara setara untuk biaya bersama.
Kemudahan teknologi: Dengan munculnya aplikasi dan platform pembayaran online, split bill menjadi lebih mudah dilakukan dan dilacak.
Kapan Split Bill Dilakukan?
Split bill biasanya dilakukan dalam berbagai situasi, seperti:
Saat makan bersama: Ketika makan di restoran atau kafe bersama teman, keluarga, atau kolega, split bill menjadi cara yang umum untuk membagi biaya makanan dan minuman secara adil.