Mohon tunggu...
YOGA VERI SURYA WIJAYA
YOGA VERI SURYA WIJAYA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Analisis Hubungan Luar Negeri

Saya adalah mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pertemuan Putin dan Pezeshkian: Rusia dan Iran Perkuat Aliansi di Tengah Ketegangan Timur Tengah

12 Oktober 2024   13:14 Diperbarui: 12 Oktober 2024   13:16 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada 11 Oktober 2024, Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan Presiden Iran yang baru terpilih, Masoud Pezeshkian, di Ashgabat, Turkmenistan, dalam pertemuan yang menegaskan semakin eratnya hubungan kedua negara. Pertemuan ini merupakan kali pertama kedua pemimpin bertemu secara langsung setelah Pezeshkian dilantik pada Juli 2024.

Dalam pertemuan tersebut, Putin menekankan bahwa hubungan Rusia-Iran merupakan prioritas bagi Moskow, dan menyatakan bahwa pandangan kedua negara mengenai berbagai isu internasional sering kali serupa. Kedua pemimpin membahas peningkatan kerja sama ekonomi dan budaya, serta menyatakan bahwa hubungan antara Rusia dan Iran semakin kuat setiap hari. Pezeshkian menyatakan pentingnya mempercepat kerja sama ini guna menghadapi sanksi Barat yang dikenakan pada kedua negara. 

Pertemuan tersebut juga terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, khususnya konflik antara Israel dan Hezbollah yang didukung Iran, serta keterlibatan Iran dalam mendukung Rusia melalui pasokan senjata dalam perang di Ukraina. Iran dilaporkan telah mengirimkan drone kamikaze dan rudal balistik jarak pendek kepada Rusia, yang digunakan dalam invasi ke Ukrain.

Selain itu, kedua pemimpin sepakat untuk memperkuat kemitraan strategis, yang diharapkan akan diformalkan pada KTT BRICS yang akan datang di Kazan, Rusia, pada akhir Oktober 2024. Pertemuan ini mencerminkan semakin kuatnya aliansi Rusia-Iran dalam menghadapi tekanan geopolitik dari negara-negara Barat, sambil mendorong kerja sama di berbagai bidang, termasuk militer dan ekonomi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun