k13 _ Akuntansi Seni Hermeneutika & Semiotika

A. LATAR BELAKANG

Secara tradisional, akuntansi telah didefinisikan sebagai seni yang terkait dengan proses menghasilkan informasi keuangan. Pendapat tentang akuntansi sebagai seni, termasuk akuntansi sebagai proses bisnis jasa. Namun, gagasan bahwa akuntansi adalah proses layanan tidak secara eksplisit menyangkal definisi akuntansi sebagai seni. Secara tradisional, akuntansi telah didefinisikan sebagai seni yang terkait dengan proses menghasilkan informasi keuangan. Pendapat tentang akuntansi sebagai seni, termasuk akuntansi sebagai proses bisnis jasa.

Namun, gagasan bahwa akuntansi adalah proses layanan tidak secara eksplisit menyangkal definisi akuntansi sebagai seni. Padahal, memperlakukan akuntansi sebagai suatu proses seni dan aktivitas jasa berbeda dengan pengertian umum akuntansi sebagai aktivitas perkantoran yang dilakukan secara rutin oleh unit-unit organisasi. Berikut adalah beberapa perbedaan pendapat tentang definisi akuntansi sebagai seni.  

B. IDENTIFIKASI MASALAH

Akuntansi adalah seni, meskipun diakui bahwa ada beberapa aspek  akuntansi yang merupakan bidang ilmiah. Arti dari kata-kata tersebut adalah bahwa dalam menjalankan tugas seorang akuntan, akuntan sering menggunakan pengetahuan, keterampilan dan pengalamannya untuk memecahkan masalah yang dihadapinya. Tentu saja ada langkah-langkah dalam praktik akuntansi yang tidak mengikuti logika yang jelas, langkah-langkah ini merupakan kebijaksanaan auditor. Elemen penilaian ini digunakan sebagai dasar untuk mendefinisikan akuntansi sebagai seni. 

C. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan dasar dan penjelasan definisi masalah di atas, penulis bertujuan untuk menjelaskan seni memahami hermeneutika dan semiotika akuntansi.

D. TINJAUAN PUSTAKA & PENELITIAN TERDAHULU

Akuntansi dapat didefinisikan sebagai seni. Karena ada perbedaan yang jelas antara produk seni dan produk akuntansi. Produk seni yang mengutamakan keindahan dapat dinilai dari penglihatan, suara, dan rasa. Sedangkan pendapatan akuntansi adalah informasi keuangan yang menghubungkan kepentingan pemakai laporan keuangan dengan aktivitas suatu unit bisnis. Kecantikan sebagai produk seni sama sekali tidak ada dalam akuntansi. Laporan keuangan yang disajikan dengan baik bukanlah seni, tetapi dimaksudkan untuk membuatnya lebih mudah dibaca dan dipahami oleh pengguna. Akuntansi tidak menekankan keindahan, tetapi yang lebih penting adalah kelayakan dan keandalan informasi keuangan yang dihasilkannya. 

E. DESAIN DAN METODOLOGI PENELITIAN