Pada hari Kamis dan Jumat tanggal 20-21 Juli 2023, seluruh Mahasiswa Fakultas Pertanian & Bisnis (FPB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) melaksanakan kegiatan Studi Ekskursi yang dilaksanakan 2 hari di kota Yogyakarta. Studi Ekskursi sendiri bisa diartikan sebagai kegiatan bagi mahasiswa untuk melihat dan mengamati langsung kegiatan di lapangan. kegiatan yang wajib diikuti oleh mahasiswa Fakultas Pertanian & Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) ini didampingi oleh 3 dosen pembimbing yaitu ibu Liska Simamora, S.P.,M.Sc, dosen Ruth Meike Jayanti, S.P.,M.Sc dan ibu dosen Dr.Ir.Nugraheni Widyawati,M.P
Keberangkatan dilakukan pada hari Kamis 20 Juli 2023 sekitar pukul 05.00 WIB, yang sebelumnya diawali dengan doa bersama dahulu di halaman kampus Jl.Diponegoro no 66 Salatiga. jarak antara Salatiga sampai Yogyakarta sendiri sekitar 78 KM dan bisa ditempuh kurang lebih 2 jam perjalanan. Kota Yogyakarta dipilih sebagai tempat kunjungan Studi Ekskursi tahun ini karena jarak nya yang memang tidak terlalu jauh dengan Kota Salatiga serta kota ini memiliki keunikan tersendiri mulai dari kehidupan sosial, budaya dan pemerintahannya.
Lokasi pertama yang dikunjungi adalah BBPPMDDTT Yogyakarta (Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi) yang terletak di Jalan Parasamya No. 16 Beran Tridadi Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pertemuan dan penjelasan tentang kegiatan yang dilakukan di BBPPMDDTT Yogyakarta ini berlangsung di aula Arjuna, salah satu keunikan di BBPPMDDTT Yogyakarta ini adalah semua ruangannya dinamai dengan nama tokoh pewayangan. Diawali sambutan yang disampaikan langsung oleh Kepala Bagian Tata Usaha BBPPMDDTT Yogyakarta yaitu bapak Cahyono,SE. Beliau menyampaikan bahwa Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi ini terbuka untuk mahasiswa yang ingin melakukan magang, penelitian dan lain sebagainya. kemudian perwakilan dosen dari UKSW Dr.Ir.Nugraheni Widyawati,M.P juga diberikan kesempatan untuk memberi sambutan yang berisi "saya sangat terkesan dengan keadaan di instansi ini mulai dari lokasinya yang mudah dicapai karena berada di jalur utama" dengan ungkapan yang disampaikan oleh Dr.Ir.Nugraheni Widyawati,M.P tersebut sudah menjelaskan bahwa untuk sampai di BBPPMDDTT Yogyakarta ini mudah diakses karena berada di samping jalan raya yang merupakan jalur menuju kota Yogyakarta. setelah selesai mendengarkan sambutan dan penjelasan tentang BBPPMDDTT Yogyakarta di Aula Arjuna, kemudian mahasiswa diajak untuk belajar langsung di demplot hidroponik, pertanian organik, pertanian konvensional, peternakan dan perikanan.
Di demplot hidroponik mahasiswa diberikan penjelasan seperti hidroponik merupakan teknik budidaya tanaman tanpa menggunakan media tanah, namun menggunakan media air sebagai media tanamnya. diperjelas lagi dengan disampaikannya langkah-langkah cara menanam menggunakan sistem hidroponik, di kesempatan itu juga mahasiswa bisa melihat langsung tanaman yang ditanam dengan sistem tersebut, ada berbagai tanaman sayur seperti sawi, pakcoy, cabe dan lain sebagainya. keuntungan menggunakan sistem budidaya hidroponik ialah penggunaan air lebih efisien dan terukur serta hemat tempat karena media yang digunakan bukan tanah maka tidak diperlukan lahan tanah yang luas.
Selanjutnya mahasiswa diajak untuk melihat pertanian organik, yaitu pertanian yang dalam budidayanya tidak menggunakan bahan kimia namun menggunakan bahan-bahan alami. berbeda dengan pertanian konvensional yang menggunakan pestisida dan pupuk kimia walaupun akan menambah biaya untuk membeli sarana produksi pertaniaan tersebut. di BBPPMDDTT Yogyakarta ini juga ada peternakan, ada beberapa hewan ternak yang dipelihara yaitu sapi, kambing, ayam, bebek serta kelinci. semua hewan ternak tersebut tidak hanya dimanfaatkan daging dan telurnya saja namun kotorannya pun dikelola dengan baik untuk digunakan kembali di lahan pertanian dengan begitu bisa menekan biaya untuk pupuk dalam pertanian. selanjutnya ada juga perikanan yaitu ada ikan nila, lele serta lobster air tawar yang masing-masing ditempatkan dalam kolam yang terpisah.
Dihari yang sama, setelah selesai di BBPPMDDTT Yogyakata. dilanjutkan menuju lokasi yang kedua yaitu di Bhumi Merapi yang beralamat di Jl. Kaliurang No.Km.20, Sawungan, Hargobinangun, Kec. Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. di tempat ini mahasiswa dan dosen didampingi oleh pemandu wisata langsung diajak untuk keliling melihat agrowisata ini. disini terdapat banyak sekali koleksi hewan mulai reptil seperti ular, iguana dan kura-kura, ada juga binatang mamalia seperti kuda, monyet, musang dll serta ada juga berbagai unggas. tempat ini cocok dijadikan agrowisata karena keadaan alamnya yang sejuk dan jauh dari kebisingan kota memuat suasana menjadi tenang.
Hari selanjutnya yaitu jumat tanggal 21 juli 2023, sekitar jam 07.00 WIB dilanjutkan menuju lokasi ketiga yaitu di Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) Universitas Gadjah Mada beralamat di Tanjungtirto, Kalitirto, Berbah, Sleman, Yogyakarta. Di tempat ini mahasiswa diperkenalkan dengan mesin pengolahan, rumah benih dan tempat pengolahan hasil pertanian. serta di PIAT UGM ini mahasiswa diberi minuman sari markisa bernama "markisweet" bahan utama minuman ini adalah markisa yang ditanam di sekitar kebun PIAT UGM ini.
dari ketiga lokasi yang telah dikunjungi tersebut mahasiswa bisa mengetahui wawasan tentang pemberdayaan masyarakat serta bisa membandingkan ilmu yang didapatkan di kelas dengan kondisi di lapangan.
