Dengan bola di kaki sang maestro, memukau mata, sihir lapangan, lawan dibuatnya nestapa.
Bakat besar terpendam, Gol demi gol, hattrick tersusun rapi, rekor dipecahkan, tak ada yang bisa henti.
Suporter menangis saat dia cedera. Magisnya pudar, skill tak lagi memukau.
Trofi demi trofi gagal diraih. Tiada lagi dikenang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI