Catatan Perjalanan: Asembagus Panarukan
Nadi terus berdetak untuk mencipta kreasi. Karena mimpi manusia bisa terus hidup. Meski harus menempuh jalan yang panjang.
Fakta dan realita terkadang menyimpang. Mengejar tantangan sembari menunggu mati. Bernapas hanya eksistensi.
Terkadang berpikir, mengapa harus pergi jauh dari rumah? Berapa banyak distorsi harus didengar? Apakah mengejar reputasi adalah jalan yang sesat?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!