Mohon tunggu...
Yoga Prasetya
Yoga Prasetya Mohon Tunggu... Penulis

Best 25 Teacher Literacy Awards Nasional | Dosen Praktisi | Ketua MGMP BI MTs SeKota Malang | Author with The Most Book Sales | Anggota Kongres BI XII

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Catatan Astronomi Hati 5

13 Februari 2023   05:07 Diperbarui: 13 Februari 2023   06:46 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Catatan Astronomi Hati 5

Bisakah aku mendekati keabadian?

Meski detik telah banyak berlalu. Dan faktor keberuntungan tidak kunjung datang. Namun, selama masih ada napas, kesempatan itu akan tetap ada.

Meski keabadian adalah milik pencipta gugusan bintang. Dan tiada manusia yang mampu mendekati keabadian. Namun, diksi itu hanyalah kiasan seorang legenda.

Ia yang tampak arogan. Ia yang memiliki banyak kawan dan lawan. Namun, ia benar-benar sukses meski tidak akan pernah mendekati keabadian.

Puisi Yoga Prasetya

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun