Membuka Kisah untuk Ramadan 2022
Memasuki bulan Ramadan. Ku ingin mengucap lagi kata maaf. Untuk ayah bunda, untuk istri tercinta, untuk tetangga, kolega, dan anakku semua.
Maafkan kekhilafanku selama ini. Kuingin di bulan Ramadan, napasku menjadi tasbih. Kedipan mataku menjadi tahmid. Gerak lakuku menjadi takbir.
Bila selama ini lisanku tak berkenan, maafkan aku. Jika sikapku menyakitkan, maafkan aku. Apabila tulisanku membuatmu tak nyaman, maafkan aku.
Semoga kita selalu diberi umur yang berkah. Menjadikan dunia sebagai ladang ibadah. Menjadikan akhirat sebagai kampung halaman sejati.
Mari bersama jadikan bulan Ramadan sebagai bulan memperbaiki diri dan jiwa. Menuliskan kisah-kisah yang membuat iman semakin kuat. Menebar hikmah untuk semesta.
Artikel Yoga Prasetya, Nganjuk, 1 April 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H