Mohon tunggu...
Yoga Prasetya
Yoga Prasetya Mohon Tunggu... Penulis - Penjelajah

Menulis buku: Kepada Toean Dekker (2018), Antologi Kalimats Koma (2019), Retrospeksi Sumir (2020), Semesta Sang Guru (2021), Tahun-Tahun yang Menyala (2022), Astronomi Hati (2023), Kipas Angin (2024)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jalan Kepasrahan

28 Juli 2021   18:03 Diperbarui: 28 Juli 2021   18:08 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: islam-today.ru

Jalan Kepasrahan

Kepasrahan adalah jalan akhir kehidupan. Di sana ada Tuhan yang sedang menunggu para hamba. Hanya Dia yang berhak bicara, sedang mulut kita terbungkam lemah.

Namun, kepasrahan muncul setelah ikhtiar dan doa. Adalah bodoh bila pasrah sebelum berusaha. Demikianlah ajaran para pendahulu yang berjalan bersama malaikat.

Di dunia selalu ada ujian menerpa. Pernahkah merasa sedih, tetapi orang lain tetap menyuruh semangat? Rasanya ingin memaki, meski etika mencoba menahan.

Bersedihlah bila harus bersedih. Karena manusia adalah makhluk yang lemah. Sesungguhnya, yang kuat hanyalah Dia yang menciptakan semesta.

Malang, 28 Juli 2021
Puisi Yoga Prasetya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun