Abstrak
Sekolah merupakan salah satu lingkungan pendidikan. Di sekolah selain mendapat pendidikan akademik siswa juga dididik untuk berperilaku yang baik sesuai tata tertib sekolah dan norma yang berlaku dalam masyarakat. Namun ternyata masih ada siswa yang berperilaku menyimpang seperti berkelahi dan pacaran yang melebihi batas.Â
Penyimpangan sosial atau perilaku menyimpang, sadar atau tidak sadar pernah kita alami atau kita lakukan. Penyimpangan sosial dapat terjadi dimanapun dan dilakukan oleh siapapun. Sejauh mana penyimpangan itu terjadi, besar atau kecil, dalam skala luas atau sempit tentu akan berakibat terganggunya keseimbangan kehidupan dalam masyarakat.
Pendahuluan
Suatu perilaku dianggap menyimpang apabila tidak sesuai dengan nilai-nilai dan norma-norma sosial yang berlaku dalam masyarakat atau dengan kata lain penyimpangan (deviation) adalah segala macam pola perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri (conformity) terhadap kehendak masyarakat.
Baca juga : Pentingnya Peran Orangtua dan Lingkungan dalam Perkembangan Moral Anak
sedangkan pelaku atas individu yang melakukan penyimpangan disebut devian (deviant). Kebalikan dari perilaku menyimpang adalah perilaku yang tidak menyimpang yang sering disebut dengan konformitas. Konformitas adalah bentuk interaksi sosial yang di dalamnya seseorang berperilaku sesuai dengan harapan kelompok.
Metode Penelitian
Pendekatan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan study kasus. Menurut bogdan dan bikien (1982), Pendekatan study kasus yaitu pendekatan pendekatan yang melakuakan pengujian terhadap sutu pristiwa atau satu latar atau satu subjek atau penimpana sebuah dokumen dalm satu sebuah kejadian/peristiwa.dapat kita pahami study kasus meliputi (sebuah kejadian/peristiwa baik dokumen maupun latar)
Hasil dan Pembahasan
Mengingat pentingnya peranan remaja sebagai generasi muda bagi masa depan bangsa serta kemakmuran negara, peranan remaja sangat dibutuhkan untuk mengembangkan itu semua. Di dalam konteks ini harus ada kebijakan pendidikan/implementasi di dalam dunia pendidikan.Â