Mohon tunggu...
Yoga Brunei
Yoga Brunei Mohon Tunggu... wiraswasta -

asli bugis...pernah dirantau...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ada Standard Ganda pada Pernyataan Polri....Bingung Tingkat Tinggi.Com

18 Februari 2015   06:49 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:59 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_397669" align="aligncenter" width="300" caption="screenshot pribadi "][/caption]

selamat malam rekan rekan kompasiana...gimana kabar semuanya..??masih panas dengan suhu politik yang terjadi sekarang???

mencermati keadaan politik dan hukum yg terjadi akhir akhir ini..sebenarnya saya ngga mau terlalu ambil pusing,toh ga ada hubungannya dgn saya...hidup saya akan begini begini saja hehehe...

Akan tetapi,beberapa hari yg lalu sy membuka facebook ada postingan dari teman yg mengutip picture dari media beberapa tahun yg lalu dan dibandingkan dengan statemen polisi yg sekarang..saya jadi tergelitik untuk mengundang respon atau syukur syukur kalo ada bantahan dari pihak polri sendiri ttg hal tersebut...rekan rekan juga saya persilahkan share hal ini kemana pun anda mau untuk mendapat jawaban yang riil dari pihak yang bersangkutan....

nah...saya bingung harus mulai darimana..tapi gambar diatas kayaknya cukup menggambarkan kegalauan hati saya,...apakah adil menurut anda statement dari pihak polri tsb??..bahwa jika yang menggugat via praperadilan adalah pihak KPK,mereka akan menangkis dengan mengatakan bahwa praperadilan tdk berwenang mengatur penetapan tersangka seseorang...AKAN TETAPI....jika yang mengajukan adalah CALON BOSS  mereka sendiri...ludah yang sudah dikeluarkan akan di telan kembali dengan berkoar koar bahwa pra peradilan berhak mengatur penetapan tersangka sesuai dengan pasal  inilah..itulah....

atau....mungkin mereka akan berkelit bahwa ini adalah keputusan dari hakim sarpin sendiri dan seolah olah buta dan pura pura tdk tau dengan apa yg pernah mereka katakan sendiri...

please teman teman kompasiana...tolong bantu saya cari jawaban yang pasti,manakah yang benar dari kedua pernyataan polri tersebut...mana yang keliru dari ucapan mereka yg keluar dari institusi yang sama..saya mengalami kebingungan yang supeeeer sekali hehehe...mohon direspon....

sekian salam kompasiana.......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun