Mohon tunggu...
Yobel Aristya Hartono
Yobel Aristya Hartono Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa/Penulis

Saya adalah mahasiswa semester akhir di kota Solo, hobi saya membaca dan menulis, juga seorang yang sangat tertarik pada isu politik, ekonomi, lingkungan, kesehatan mental dan kehidupan remaja.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

UMS Jadi Battleground War Takjil

21 Maret 2024   18:49 Diperbarui: 21 Maret 2024   18:53 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Serunya fenomena war takjil masih hangat diperbincangkan di sosial media, tokoh-tokoh agama seperti ustadz hingga pendeta juga turut buka suara melalui ujaran hangat penuh toleransi dan kegembiraan. Namun bukan hanya ramai di jagat maya, nyatanya animo berburu takjil memang begitu besar.

Salah satu tempat andalan khususnya bagi masyarakat solo adalah area Universitas Muhammadiyah Surakarta(UMS) sejak hari pertama puasa hingg saat ini sepenjang jalan Garuda Mas selalu dipadati masyarakat, tidak mengagetkan sebenarnya jika tempat satu ini begitu penuh sesak bahkan sudah hampir pasti jalan macet saat sore hari. 

Selain karena lingkungan kampus yang di huni mahasiswa UMS, faktor banyaknya pilihan makanan bisa jadi menarik pengunjung dari luar. Gerobak berjejer rapi di sisi timur menjajakan menu yang beragam seperti, batagor, donat, telur gulung, cilor, takoyaki, sempol, aneka es, dan pasti masih banyak lagi, karena area kampus banyak juga makanan berat di sana dengan harga yang sangat terjangkau.

Mulai jam 4 sore para pengunjung sudah mulai berdatangan dan semakin banyak mendekati adzan mahgrib, antrean panjang dan mereka yang rela berdesakan menjadikan area UMS layaknya "battleground" saat war takjil.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun