Ada beberapa kebutuhan pokok terjadi kenaikan menjelang Natal dan Tahun Baru. Meningkatnya harga kebutuhan pokok menjelang Natal dan tahun baru biasanya disebabkan oleh peningkatan permintaan, distribusi terhambat, atau faktor-faktor lain seperti kenaikan biaya produksi. Selain itu, terjadi juga akibat faktor cuaca yang hujan belakangan ini, hal ini juga menjadi salah satu penyebab persediaan berkurang hingga mempengaruhi naiknya harga bahan pokok menjelang nataru.
Apakah ada pengaruh bagi konsumen? Ya, kenaikan harga kebutuhan pokok selama Natal dan Tahun Baru dapat mempengaruhi keputusan konsumen, beberapa konsumen mungkin tetap membeli kebutuhan pokok meskipun harga naik karena kebutuhan dasar dan untuk merayakan Nataru. Namun, ada kemungkinan bahwa konsumen akan mencari strategi untuk berbelanja dengan lebih bijak, membandingkan harga, atau mencari diskon.
Selain pengaruh bagi konsumen berpengaruh juga bagi pedagang, harga bahan pokok yang naik secara signifikan, pedagang juga mungkin menghadapi tantangan seperti berkurangnya konsumen karena konsumen menjadi lebih selektif dalam pembelian atau beralih ke alternatif yang lebih terjangkau. Tetapi di satu sisi, pedagang mungkin memanfaatkan peningkatan permintaan konsumen selama musim liburan untuk meningkatkan penjualan mereka.
Kebijakan pemerintah atas kenaikan harga kebutuhan pokok, pemerintah mengambil langkah-langkah khusus menjelang Natal dan Tahun Baru, seperti meningkatkan pasokan, mengawasi distribusi, atau memberlakukan kontrol harga untuk mencegah lonjakan harga bahan pokok dan memastikan ketersediaan barang yang cukup selama periode tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H