Masa Pandemi bukanlah masa yang mudah dilewati bagi para pemilik usaha, cukup besar sektor yang terkena dampak dari adanya pandemi ini, salah satunya sektor wirausaha.Â
UMKM Molring contohnya, Ibu Munawaroh selaku pemilik Molring Bogarasa mengatakan bahwa produksi yang biasanya mencapai 100 kg per hari kini menurun menjadi 100 kg per 3 hari, hal ini dikarenakan, lokasi penjualan tersebesar berada di sektor sekolahan, dan saat ini banyak sekolahan yang aktivitasnya dilakukan dirumah (online), sehingga mau tidak mau ibu Munawaroh hanya dapat menjual kepada toko-toko kelontong, serta reseller dari Molring Bogarasa. Maka dari itu, tujuan KKN saya yaitu membantu mengembangkan UMKM Molring Bogarasa melalui digital Marketing.
Disini saya selaku mahasiswa KKN BTV 3 Universitas Negeri Jember memberikan wadah kepada ibu Munawaroh untuk meningkatkan digital marketing penjualan produknya, kegiatan yang saya lakukan untuk mendukung peningkatan digital marketing yaitu meliputi: pengadaan pelatihan atau sosialisasi mengenai digital marketing, dengan pemateri Mas Ikhwan Firjaun, pembuatan aplikasi media online untuk berjualan melalui media sosial, pembuatan logo baru, pengadaan pembayaran transaski melalui via barcode, pengadaan pelatihan pengenalan aplikasi QRIS, dan pengadaan pelatihan mengenai cara penggunaan aplikasi QRIS.
Kegiatan pertama yaitu pelatihan mengenai digital marketing dengan pemateri Ikhwan Firjaun. Pada pelatihan ini UMKM Molring Bogarasa mendapat ilmu mengenai digital marketing dari apa yang disampaikan oleh pemateri, dan Ibu munawaroh berminat untuk dengan apa yang disampaikan oleh pemateri, contohnya seperti pengadaan akun Instagram untuk berjualan, disini saya telah membuatkan akun instagram untuk UMKM Molring Bogarasa dengan nama @molringcapbogarasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H