Pulau Sumba, yang terletak di bagian timur Indonesia, tidak hanya mempesona dengan pemandangannya yang indah, tetapi juga menyimpan kekayaan kultural yang unik. Salah satu elemen yang mencolok dari warisan budaya Sumba adalah batu kubur, yang menjadi saksi bisu dari sejarah dan kepercayaan masyarakat setempat.
Batu kubur di Sumba Timur memiliki sejarah yang panjang dan mendalam. Batu kubur ini ditemukan di kampung Umabara, Desa Watuhadang. Batu kubur di Kampung Umabara ini merupakan monumen kuno yang memiliki fungsi seremonial dan sakral.Â
Batu kubur ini juga memiliki karakteristik yang unik dan menarik. Hal ini terlihat pada gambar di atas mengenai batu-batu ini diukir dengan detail rumit, menggambarkan motif-motif simbolis yang mencerminkan kepercayaan dan mitologi lokal. Pahatan ini sering kali menggambarkan sosok manusia, hewan, atau objek-objek ritual. Pahatan pada batu kubur bukan hanya sekedar hiasan artistik; setiap elemen memiliki makna mendalam. Batu kubur menggambarkan status sosial atau keberhasilan seseorang selama hidupnya seperti kaum bangsawan (maramba), sementara yang lain mencerminkan keyakinan spiritual dan kehidupan setelah mati. Hal ini nampak ketika adanya pemakaman di Sumba Timur. Ritus pemakaman merupakan prosesi yang sarat dengan nilai budaya dan spiritual. Batu kubur menjadi bagian integral dari ritual ini, menandai tempat peristirahatan terakhir (uma manda mobu, kaheli manda mbata/rumah yang tidak lapuk, balai-balai yang tidak patah). dan sekaligus sebagai wujud penghormatan kepada leluhur. Pemakaman tradisional Sumba sering kali melibatkan upacara adat yang penuh warna dan dilakukan dengan penuh kekhusukan.
Meskipun batu kubur memiliki nilai sejarah dan budaya yang tak ternilai, tantangan modern seperti urbanisasi dan perubahan gaya hidup dapat mengancam pelestariannya. Upaya pelestarian dan dokumentasi menjadi semakin penting untuk memastikan bahwa kekayaan warisan ini dapat diwariskan kepada generasi mendatang.
Batu kubur yang ada di Kampung Umabara, Desa Watuhadang, kabupaten Sumba Timur  telah menjadi daya tarik bagi wisatawan yang mencari pengalaman budaya yang mendalam. Berkunjung ke situs-situs ini tidak hanya memberikan pengalaman estetika, tetapi juga memperkaya pemahaman tentang kepercayaan dan tradisi masyarakat Sumba.
Dengan demikian batu kubur di Sumba Timur mengajak kita untuk menelusuri keunikan dan kedalaman budaya sebuah masyarakat yang terjaga dengan baik. Sebagai penjaga sejarah dan peninggalan spiritual, batu kubur membawa kita pada perjalanan yang menghubungkan masa lalu dengan masa kini, mengukir kisah yang menarik tentang perjalanan manusia di pulau yang penuh misteri ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H