Kami main tebak-tebakan.
Superhero apa yang gak punya teman?
Mmm..., Sepiderman.. Kan sepi..derman, derman yang kesepian...,
Lalu kami tertawa, entah karena tebakan itu lucu, atau sebaliknya. Ya, mencoba melucu tapi tidak lucu kadang malah jadi lucu
Tawa lalu reda dan suasana kembali sepi. Lalu kami bernyanyi lagu-lagu tentang sepi. Banyak sekali ternyata lagu tentang sepi...
Ada lagu tentang terbunuh sepi ada pula lagu tentang rasa sepi dan kesepian.Â
Kesepian adalah hal yang menakutkan bagi banyak orang
Lalu aku teringat tulisan di tembok tua di belakang rumah lamaku. Itu adalah saat aku masih kelas dua atau tiga atau empat atau lima, entahlah pokoknya masih SD.
Tulisan yang tergores di lumut-lumut dinding itu sepertinya dibuat dengan pecahan genting.
"Sepi tak seperti dahulu", begitu bunyi tulisan itu. Tulisan yang aku ingat membuatku berpikir dan merasa.
