Mohon tunggu...
Yoga SetyaUtama
Yoga SetyaUtama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas Brawijaya jurusan ekonomi keuangan dan perbankan

Saya adalah mahasiswa baru di Universitas Brawijaya yang ingin mengembangkan potensi minat dan bakat saya khususnya di bidang perbankan,saya sendiri merupakan orang yang berkompeten dan memiliki tekad dan semangat tinggi.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Menilik Dampak Sosial dan Ekonomi Kenaikan Harga BBM terhadap Masyarakat Indonesia

3 Mei 2023   22:53 Diperbarui: 3 Mei 2023   22:59 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Namun, dengan adanya kenaikan harga BBM, biaya produksi dan transportasi menjadi lebih mahal, sehingga harga jual produk menjadi lebih tinggi. Hal ini dapat membuat produk Indonesia menjadi kurang kompetitif di pasar internasional.

Dapat dilihat dari grafik diatas bahwa harga rata-rata minyak mentah Indonesia mengalami kenaikan yang signifikan dari tahun 2020 hingga 2022. Dampak lain dari

kenaikan harga BBM adalah terganggunya sektor bisnis lokal, terutama Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Biaya produksi yang lebih tinggi akan memaksa para pengusaha UMKM untuk menaikkan harga jual produk mereka. 

Kenaikan harga ini dapat membuat produk UMKM kurang diminati oleh konsumen, sehingga berdampak pada penurunan omzet dan keuntungan. Sebagai sektor bisnis yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia, penurunan kinerja UMKM dapat memiliki dampak yang luas pada sektor ekonomi secara keseluruhan.

Selain itu, kenaikan harga BBM juga dapat menyebabkan terganggunya anggaran pemerintah yang sebelumnya telah dialokasikan untuk subsidi BBM. Pemerintah Indonesia memberikan subsidi BBM untuk membantu meringankan beban biaya hidup masyarakat, terutama bagi mereka yang berpenghasilan rendah. 

Namun, dengan adanya kenaikan harga BBM, biaya subsidi yang harus dikeluarkan oleh pemerintah menjadi lebih tinggi. Hal ini dapat mengganggu anggaran pemerintah yang sebelumnya telah dialokasikan untuk sektor lainnya, seperti pendidikan dan kesehatan. Akibatnya, sektor- sektor penting ini dapat mengalami pengurangan anggaran, yang dapat berdampak pada kualitas layanan yang diberikan oleh pemerintah.

Dampak jangka panjang dari kenaikan harga BBM yang terus menerus sangat signifikan bagi stabilitas ekonomi nasional. Inflasi dapat terjadi karena harga barang- barang dan jasa akan naik sebagai akibat dari biaya produksi yang lebih tinggi. Hal ini dapat mempengaruhi daya beli masyarakat dan menurunkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Terlebih lagi, kestabilan ekonomi nasional menjadi semakin rapuh karena kenaikan harga BBM juga dapat mempengaruhi investasi asing yang masuk ke Indonesia.

Namun, dampak jangka panjang ini juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mencari solusi alternatif guna menghemat biaya. Masyarakat dapat mencari alternatif lain untuk menghemat biaya transportasi, seperti menggunakan transportasi umum atau bersepeda. Dengan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, bukan hanya dapat menghemat biaya BBM, tetapi juga dapat membantu mengurangi polusi udara dan menjaga kesehatan lingkungan.

Selain itu, masyarakat juga dapat mencari alternatif lain untuk menghemat penggunaan energi di rumah, seperti menggunakan lampu hemat energi atau mengurangi penggunaan AC. Langkah sederhana seperti ini dapat membantu mengurangi penggunaan BBM dan listrik, sehingga biaya bulanan dapat ditekan. Masyarakat juga dapat memanfaatkan teknologi hijau dan ramah lingkungan, seperti instalasi panel surya dan pompa air tenaga surya, sebagai alternatif pengganti sumber energi fosil yang semakin langka.

Oleh karena itu, perlu dilakukan langkah-langkah untuk mengatasi kenaikan harga BBM yang berkelanjutan. Salah satu solusi yang dapat dilakukan adalah dengan

mendorong penggunaan sumber energi alternatif yang lebih ramah lingkungan, seperti energi matahari atau energi angin. Pemerintah dapat memberikan insentif kepada masyarakat atau perusahaan yang menggunakan sumber energi alternatif ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun