Pengaruh globalisasi dapat mempengaruhi perkembangan budaya nasional , bila tidak disikapi dengan upaya menanamkan nilai - nilai karakter dan budaya bangsa . oleh sebab itu sedini mungkin kita kembangkan pendidikan karakter disekolah yang meliputi unsur religius yaitu sikap yang patuh dan taat pada agama yang dianutnya , juga bertoleransi pada agama yang lain , menanamkan sikap jujur , contoh kecil sudah diterapkan dengan adanya kantin kejujuran disekolah , memberikan kepercayaan pada peserta didik agar dapat berlaku jujur , dapat dipercaya baik dalam perkataan , tindakan maupun perbuatan .
Mampu bertoleransi yaitu dapat menghargai adanya perbedaan agama , suku , etnis , pendapat, sikap orang lain yang berbeda dengan dirinya.
Berdisplin yaitu mampu mematuhi peraturan yang telah diterapkan. Kegiatan ekskul merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan ketrampilan sosial maupun kemampuan akademik peserta didik yang terbagi dalam berbagai kelompok misalnya olah raga, kesenian maupun kecakapan hidup , dari berbagai kegiatan ekskul yang wajib dikembangkan disekolah antara lain adalah pramuka olah raga dan kesenian disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan sekolah masing - masing tentunya .
Melalui kegiatan ekskul diharapkan penanaman nilai - nilai karakter bangsa seperti nila religius ,tata krama , etika , dan kreatifitas dapat dimiliki oleh pesera didik dan dapat dikembangkan , untuk itu sekolah merupakan lembaga yang strategis diharapkan dapat berperan aktif demi bangsa dan negara Indonesia yang kita cintai dan banggakan , seperti yang tergambar dalam syair lagu , walaupun banyak negeriku kujalani , yang mashur permai dikata orang , tetapi kampung dan rumahku disanalah kurasa senang , tanah ku yang kucintai , engkau kubanggakan .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H