Cegah Penyebaran Covid 19, Mahasiswa KKN Upgris Melakukan Sosialisasi Mencuci Tangan Dan Pembuatan Handsanitizer Kepada Anak-Anak

Pati - Sabtu 30 Januari 2021. Pada tahun 2021 ini, Universitas PGRI Semarang kembali mengadakan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Semester Genap 2020/2021. Termasuk Yessi Musyar Arofah salah satu mahasiswa dari Universitas PGRI Semarang yang juga mengikuti KKN pada tahun ini, yang termasuk dalam anggota kelompok 29 dengan Dosen Pembimbing Lapangan Bapak Dani Slamet Pratama, S.Pd., M.Pd.. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pada tahun ini KKN diselenggarakan dari wilayah domisili masing-masing Mahasiswa, mengingat virus covid-19 yang belum usai. 

 Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 merupakan virus jenis baru yang penularannya dapat terjadi antar manusia dengan manusia. Pandemi Covid-19 telah ditetapkan WHO pada tanggal 9 Maret 2020 yang merupakan dorongan terbesar untuk pelaksaaan program pengabdian ini segera dilakukan. Meskipun vaksin sudah ditemukan tetapi masyarakat dihimbau agar tidak lalai peotokol kesehatan, sehingga masyarakat harus bisa melalukan pencegahan dengan memutus rantai penyebaran virus melalui pemahaman dan pelaksanaan protokol kesehatan yang sesuai dengan himbauan pemerintah. 

 Adapun himbauan pemerintah adalah menerapkan pola hidup bersih dengan mencuci tangan pakai sabun atau menggunakan hand sanitizer, menjaga jarak, menggunakan masker jika berada di luar rumah dan tetap diam dirumah. Himbauan pemerintah tersebut berdampak pada langkanya ketersediaan hand sanitizer dan harga jual hand sanitizer juga meningkat, karena di konsumsi secara massal. 

Berdasarkan permasalahan tersebut, Mahasiswa Universitas PGRI Semarang melakukan kegiatan pengabdian masyarakat berupa Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer untuk anak Sekolah Dasar sebagai edukasi pencegahan dini Covid-19 di lingkungan RT 03 RW 03 Desa Trikoyo Kecamatan Jaken Kabupaten Pati. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan edukasi kepada anak-anak tentang cara membuat hand sanitizer. Metode yang digunakan adalah praktek kerja langsung di tempat berupa pemberian materi tentang Covid-19 dan bimbingan atau pelatihan langsung dalam pembuatan hand sanitizer untuk anak-anak tingkat Sekolah Dasar. Hasil pelatihan menunjukan antusias tinggi dan keaktifan serta keberhasilan semua peserta. Semua anak-anak berhasil dengan baik mempraktekkan pembuatan hand sanitizer dan bahkan membuatkan berlebih untuk diberikan kepada teman-teman yang lainnya.

 Pemahaman warga terhadap pentingnya menjaga kesehatan di tengah pandemi akibat virus Covid-19 menjadi faktor utama agar masyarakat mau merubah pola hidup menjadi lebih sehat. Yessi Musyar Arofah, Mahasiswa KKN UPGRIS melakukan edukasi dan sosialisasi anak-anak Sekolah Dasar Desa Trikoyo untuk menjadi lebih peduli terhadap kesehatan melalui gerakan cuci tangan yang baik dan benar serta ajakan   untuk menggunakan masker sebagai upaya mencegah penularan virus Covid-19. 

Target anak-anak SD dipilih karena anak-anak tersebut belum tahu cara mencuci tangan seperti yang dianjurkan, disebabkan sejak pemerintah menghimbau untuk work from home (WFH) sekolah diliburkan, sehingga anak-anak belum mendapat edukasi cara mencuci tangan dari sekolahnya.

Adapun cara mencuci tangan yang baik dan benar terdiri atas 7 langkah. Langkah pertama basahi tangan, tuangkan sabun, tangkupkan dan gosok bagian telapak tangan. Selanjutnya gosok bagian punggung tangan kiri dengan telapak tangan kanan dan sebaliknya. Langkah ketiga membersihkan sela-sela jari dengan kedua tangan saling terkait lalu digosok bersilangan.

Langkah keempat, telapak tangan kanan dan kiri saling menggenggam dan jari bertautan. Langkah kelima, gosok ibu jari kiri dengan tangan kanan dan gosok ibu jari kanan dengan tangan kiri. Langkah keenam, gosok jari tangan kiri ke telapak tangan kanan dan gosok jari tangan kanan ke telapak tangan kiri. Langkah terakhir, gosok pergelangan tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya. Kemudian bilas tangan dan keran air ditutup menggunakan siku tangan.

Tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu berpikir positif.

#upgris #kknupgris #kknupgris2021 #kkncovid19 #kampusmerdeka #dutaperubahanperilaku #ayopakaimasker #cucitanganpakaisabun #jagajarak #sukseskanvaksincovid19 #bersamaupgriskitavaksincovid19 #satgascovid19 #satgasperubahanperilaku