Petani salak merupakan sebagian mata pencaharian yang sudah turun-temurun bagi warga di dusun Sriti, meskipun tidak semuanya warga dusun Sriti petani salak.Â
Pak Mislih salah satu petani dan pengepul salak di dusun Sriti desa sumberurip kecamatan Pronojiwo kabupaten Lumajang, menjelaskan Dalam pembibitan salak yang harus diperhatikan supaya tanaman salak cepat berbuah. Biji salak ditanam langsung di dalam polybag dengan kedalaman tanah 3-5 cm. Masukkan 3-4 biji dalam satu polybag dengan perbandingan tanah dan kompos 1:2. Setelah satu bulan, biji akan tumbuh dan buang tanaman parasit yang tumbuh dan pindahkan ke lahan yang kosong.
Ada juga Cara lain kata pak Mislih dengan  melalui anakan atau biasa kita sebut dengan cangkokan. Media cangkok yang digunakan adalah polybag dengan perbandingan campuran tanah dan kompos 2:1.Â
Setelah tunas anakan berakar di dalam polybag sekitar 6 bulan, maka bibit harus segera dipisahh atau dipindah ke lahan yang kosong untuk mempercepat tumbuhnya akar. penanaman bibit salak yang baik adalah pada awal musim penghujan, yaitu sekitar bulan November. Setelah 3 tahun baru tanaman tersebut bisa berbuah, akan tetapi kalau sudah panen, maka bisa 1 bulan dua kali panen bahkan sampai 1 bulan tiga kali panen.
Dalam pemeliharaan salak perlu dilakukan sebuah penyulaman, yaitu penggantian bibit yang mati dengan bibit yang baru. Selain itu juga memeperhatikan bibit yang mana saja yang akan tumbuh dengan baik dan juga menghasilkan buah. Apabila ada bibit yang tidak baik dalam pertumbuhannya, maka bisa segera menyulamnya agar hasil panen bisa lebih maksimal.Â
Selain itu, pemupukan juga haruslah teratur, pupuk yang baik untuk tanaman buah salak yaitu poska atau pupuk kandang. pak Mislih mengatakan hama pada tanaman salak yaitu ulat yang menyerang terhadap buahnya, namun ulat tersebut dibiarkan oleh petani salak.Â
Oleh karena itu ulat yang menyerang tidak mungkin menghabiskan 1 kwintal buah salak. Enaknya jadi seorang petani salak kata pak Mislih tidak ada gagal panennya, paling gagal panennya ketika harga salak anjlok/menurun.
KKN IAI Syarifuddin 2022 Posko 5 Desa Sumberurip
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
