Mohon tunggu...
Yeni Apriyani
Yeni Apriyani Mohon Tunggu... Guru - Guru

Mencoba hal baru adalah suatu tantangan dalam perjalanan hidup

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Modul 2.3 Koneksi Antar Materi 2.3.a.6

10 Desember 2022   15:56 Diperbarui: 26 September 2024   07:07 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

whatsapp-image-2022-12-10-at-16-04-53-63944bfc4addee0412578f92.jpeg
whatsapp-image-2022-12-10-at-16-04-53-63944bfc4addee0412578f92.jpeg
Metode pengembangan diri salah satunya adalah Coaching.Coaching dapat diartikan sebagai sebuah proses kolaborasi yang berfokus pada solusi, berorientasi pada hasil dan sistematis, dimana coach memfasilitasi peningkatan atas performa kerja, pengalaman hidup, pembelajaran diri dan pertumbuhan pribadi dari coachee (Grant, 1999). Sedangkan Whitemore (2003) mendefinisikan coaching sebagai kunci pembuka potensi seseorang untuk memaksimalkan kinerjanya. Coaching lebih kepada  membantu seseorang untuk belajar daripada mengajarinya. Sejalan dengan pendapat para ahli tersebut International Coach Federation (ICF) mendefinisikan coaching sebagai "bentuk kemitraan bersama klien"(coachee) untuk memaksimalkan potensi pribadi dan profesional yang dimilikinya melalui proses yang menstimulasi dan mengeksplorasi pemikiran dan proses kreatif

Dari beberapa definisi tersebut ada beberapa elemen-elemen penting yang menjadikan sebuah proses itu disebut dengan coaching.Elemen-elemen tersebut adalah : 

  • Mendengarkan secara aktif
  • Mengajukan pertanyaan berbobot
  • Memancing ide-ide kreatif
  • Memfasilitasi pertumbuhan coach

Selain Coaching, ada beberapa metode pengembangan diri seperti Mentoring, konseling, Fasilitasi dan Training.

  • Mentoring didefinisikan sebagai suatu proses dimana seorang teman, guru, pelindung, atau pembimbing yang bijak dan penolong menggunakan pengalamannya untuk membantu seseorang dalam mengatasi kesulitan dan mencegah bahaya (Stone 2002), sedangkan Mentoring menurut (Zachary 2002) adalah memindahkan pengetahuan tentang banyak hal, ,memfasilitasi perkembangan, mendorong pilihan yang bijak dan membantu mentee untuk membuat perubahan.
  • Konseling adalah hubungan bantuan antara konselor dan klien yang difokuskan pada pertumbuhan pribadi dan penyesuaian diri serta pemecahan masalah dan pengambilan keputusan (Gibson dan Michell 2003). Sedangkan menurut (Rogers 1942) dalam Hendrarno dkk (2003:24) menyatakan bahwa konseling adalah rangkaian-rangkaian kontak atau hubungan secara langsung dengan individu yang tujuannya memberikan bantuan dalam merubah sikap dan tingkah lakunya.
  • Fasilitasi merupakan sebuah proses dimana seseorang yang dapat diterima oleh seluruh anggota kelompok, secara subtansi berdiri netral, dan tidak punya otoritas mengambil kebijakan, melakukan intervensi, untuk membantu kelompok memperbaiki cara-cara mengidentifikasi dan menyelesaikan berbagai masalah serta membuat keputusan agar bisa meningkatkan efektivitas kelompok tersebut (Shwartz 1994).
  • Training adalah suatu usaha yang terencana untuk memfasilitasi pembelajaran tentang pekerjaan yang berkaitan dengan pengetahuan, keahlian, dan perilaku oleh para pegawai (Noe, Hollenbeck, Gerthart & Wright 2003).

Coaching dalam konteks pendidikan adalah suatu proses menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada masing-masing anak agar mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sebagai manusia maupun anggota masyarakat, seperti filosofi Ki Hajar Dewantara yang mengatakan bahwa seorang pendidik adalah menuntun tumbuhnya kodrat anak sehingga dapat memperbaiki tingkah lakunya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun