Mohon tunggu...
Yehuda NathanaelTheo
Yehuda NathanaelTheo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah Mahasiswa Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana,saya hobi jalan jalan atau traveller,saya juga suka mengabadikan setiap momen melalui diary atau Foto.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menambah Pengetahuan Melalui Studi Eksekursi Fakultas Pertanian dan Bisnis UKSW

5 Agustus 2023   15:48 Diperbarui: 5 Agustus 2023   15:49 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Studi eksekursi merupakan sebuah program dari kampus untuk menambah ilmu pengetahuan,dengan berekreasi dan belajar.Mahasiswa Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana pada tanggal 20 Juli 2023 hingga 21 Julis 2023 melakukan studi eksekursi di kota Jogyakarta.Mahasiswa Fakultas Pertanian dan Bisnis,Universitas Kriten Satya Wacana melakukan Studi Eksekursi untuk menambah ilmu pengetahuan khususnya pada dunia industri,untuk membandingkan apa yang sudah dipelajari di perkuliahan dengan yang terjadi di lapangan.Tempat yang dikunjungi saat Studi Eksekursi ini juga sangat sesuai dengan yang di pelajari dibangku perkuliahan,yaitu BBPPM Yogyakarta,Agrowisata Bhumi Merapi,dan Pusat Inovasi dan Agroteknologi (PIAT) UGM.

Lokasi yang dikunjungi pertama kali yaitu,BBPPM Jogyakarta,berlokasi di Sleman,kepanjangan dari BBPPM Jogyakarta sendiri yaitu Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Tertinggal dan Transmigrasi Jogyakarta yang merupakan pusat pengembangan kemadirian dan kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan,sikap dan keterampilan,perilaku,kemampuan,kesadaran,serta memanfaatkan sumber daya melalui penetapan kebijakan,program,kegiatan dan pendampingan yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat desa.Percepatan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat desa menuju SDGs Desa dapat dilakukan dengan program 3 In One melalui tiga tahapan agar dapat berkelanjutan,yaitu pelatihan,pendampingan dan stimulant usaha modal,merupakan sistem kegiatan yang saling berhubungan dan tidak dapat dipisahkan.Selain itu,mahasiswa juga diajak terjun langsung ke lapangan agar dapat melihat secara langsung dari pertanian dengan sistem Aquamanik,kemudian mahasiswa dibawa ke tempat perikanan disana terdapat banyak kolam berbentuk bulat dengan ikan nila dan lele didalamnya,terdapat juga beberapa kolam lele besar yang sudah berumur tahunan.Semua kolam tersebut hanya menggunakan satu pompa air saja.Selain Aquaponik kita juga diberi pembelajaran mengenai bertani dilahan sempit menggunakan sistem hidroponik dari cara pemilihan biji yang bagus untuk dipindahkan ke tempat yang nantinya menjadi sayur organic segar.Perternakan juga ada disana dari burung puyuh,ayam,bebek,sapi,kambing,dan kelinci.Kotoran dari hewan hewan tersebut dijadikan pupuk untuk tanaman yang ada di sana.

Selanjutnya lokasi kedua,yang kita kunjungi yaitu,Agrowisata Bhumi Merapi dengan lokasi yang tidak jauh dari lokasi pertama,yaitu dilereng gunung merapi tentunya dengan suasana yang cukup sejuk walaupun di siang hari.Agrowisata Bhumi Merapi Yogjakarta merupakan destinasi yang memadukan konsep wisata edukasi dan spot foto Instagramable dalam satu tempat,penataan tempat yang apik dan ditunjang dengan lingkungan yang masih asri,menjadi daya tarik tersendiri.Dibuka sejak tahun 2015 silam,Agriwisata Bhumi Merapi menjelma menjadi salah satu destinasi wisata yang dilirik oleh para wisatawan,terutama yang menginginkan liburan bersama keluarga,disamping itu kita juga bisa mengenal berbagai hewan dari cara mereka makan,bereproduksi,mempertahankan diri dari ancaman luar.Setelah cukup seharian mengunjungi tempat tempat tersebut hari pertama studi eksekursi telah selesai dan saat nya mahasiswa istirahat dan melanjutkan kegiatan di esok hari.

Pada tanggal 21 Juli 2023 Mahasiswa melanjutkan Studi Eksekursi ke lokasi tujuan yang terakhir,yaitu PIAT (Pusat Inovasi dan Agroteknologi) Universitas Gajah Mada. Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) merupakan jawaban Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam menghadapi era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun 2015. PIAT secara aktif  meletakkan fondasi yang sistematis dan terintegrasi dalam mewujudkan kemandirian sektor agro sebagai pilar ekonomi nasional yaitu menjadi produsen komoditas pertanian yang handal dan berdaulat.Mahasiswa juga diajak untuk melihat langsung dilapangan,(PIAT) UGM juga memiliki tempat untuk merecycle sampah-sampah yang sulit terurai dapat dijadikan sebuah produk yang berguna.Hal tersebut merupakan sesuatu yang sangat bagus karena sampah sudah banyak yang sulit terurai mereka juga mampu mengurangi sampah tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun