Mohon tunggu...
Yayuk Indarwati
Yayuk Indarwati Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Jember

Jadilah seseorang yang bisa membahagiakan banyak orang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kebijakan dalam Pemulihan Ekonomi Nasional akibat Dampak Pandemi Covid 19

23 November 2020   03:40 Diperbarui: 23 November 2020   03:53 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Adanya pandemi Covid-19 ini tidak hanya berdampak pada kesehatan saja, melainkan juga berdampak pada perekonomian Indonesia. Dimana, dengan dampak yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 tersebut membuat perekonomian Indonesia mengalami penurunan. Sehingga pemerintah berupaya untuk menanggulangi dan menangani adanya dampak tersebut terhadap ekonomi yang menurun supaya ekonomi Indonesia tidak masuk ke jurang resesi. 

Adapun beberapa kontribusi yang dilakukan oleh pemerintah dalam mengatasi masalah tersebut dengan memberikan berbagai macam bantuan seperti memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terkena dampak akibat adanya pandemi Covid-19, bantuan kepada pelaku UMKM yang terdampak, dll. Tidak hanya pemerintah saja yang menangani masalah penurunan ekonomi akibat adanya dampak pandemi Covid-19 tetapi Bank Indonesia juga ikut menangani dalam masalah tersebut. 

Dimana, Bank Indonesia mengeluarkan beberapa kebijakan dalam mengatasi masalah dampak pandemi Covid-19 terhadap perekonomian di Indonesia. Dengan kebijakan yang telah dilakukan oleh bank Indonesia tersebut berjalan dengan baik dan bank Indonesia juga berhasil dalam menempuh bauran kebijakan untuk mengatasi masalah yang dihadapi akibat adanya dampak pandemi Covid-19. 

Kebijakan yang sudah dilaksanakan oleh bank Indonesia tersebut merupakan tujuan bank Indonesia dalam upaya menangani masalah dari pandemi Covid-19 terhadap perekonomian Indonesia secara efektif dan efisien. Selain itu, kebijakan yang sudah dibuat oleh bank Indonesia dalam mengatasi masalah penurunan ekonomi tersebut juga bersinergi dengan kebijakan fiskal dan kebijakan otoritas.

Dalam kebijakan fiskal, dengan melihat kondisi pertumbuhan ekonomi yang mengalami penurunan akibat dampak dari pandemi Covid-19 membuat anggaran belanja negara meningkat, serta pendapatan dalam masyarakat mengalami penurunan. Karena pemerintah terus berupaya agar masyarakat Indonesia tidak mengalami krisis ekonomi meskipun anggaran belanja tersebut ditingkatkan. Selain itu, daya beli masyarakat mengalami penurunan akibat dampak dari pandemi Covid-19. 

Di satu sisi, melihat kondisi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 terutama bagi petani pada masa panen harga jual mengalami penurunan, sehingga dari hal tersebut yang membuat daya beli masyarakat menjadi menurun. Dari masalah tersebut pemerintah menerapkan kebijakan fiskal untuk menangani masalah yang dihadapi akibat adanya dampak dari pandemi Covid-19. 

Di sisi lain, tidak hanya kebijakan fiskal yang membantu dalam menangani dampak pandemi Covid-19 terhadap ekonomi di Indonesia tetapi diiringi juga dengan penerapan dari kebijakan moneter. Dari kedua kebijakan tersebut memberikan kontribusi terhadap ekonomi Indonesia akibat dampak pandemi covid-19 dan mendorong program pemulihan ekonomi nasional.

Berdasarkan PP No 23 tahun 2020, Program Pemulihan Ekonomi Nasional merupakan bagian dari kebijakan keuangan negara yang dilaksanakan oleh Pemerintah untuk mempercepat penanganan pandemi Corona Virus disease 2019 (COVID-19) dan/atau menghadapi ancaman yang membahayakan perekonomian nasional dan/atau stabilitas sistem keuangan serta penyelamatan ekonomi nasional. Program pemulihan ekonomi nasional yang diterapkan oleh pemerintah mengacu pada sektor UMKM, dimana UMKM menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. 

Sehingga pemerintah berupaya dengan mengeluarkan beberapa kebijakan dan stimulus dalam mengatasi adanya dampak pandemi covid-19 terhadap sektor UMKM. Kebijakan yang diberikan kepada sektor UMKM yang terdampak dengan memberikan bantuan subsidi bunga, karena kebanyakan dari pelaku usaha UMKM memiliki kredit dalam penyewaan tempat dan memberikan penyaluran dana kepada pelaku UMKM yang terkena dampak pandemi Covid-19 dari Banpres. 

Selain itu, pemerintah juga berupaya agar di sektor UMKM tersebut tidak terjadi pemutusan hubungan kerja dan diharapkan mampu berjalan secara optimal meskipun pandemi Covid-19 masih menjadi salah satu dampak yang diakibatkan. Adanya program pemulihan ekonomi nasional (PEN) diharapkan mampu menangani tidak hanya pada sektor industri saja melainkan pada sektor-sektor lain yang terkena dampak akibat adanya pandemi covid-19.

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun