Usaha Valentino Rossi mengajukan banding ke CAS (The Court of Arbitration for Sport) untuk menunda atau mengurangi penalty yang ia dapat dari insiden dengan Marc Marquez di Sepang Malaysia akhirnya membentur tembok. CAS menolak permohonan banding Valentino Rossi. Dengan demikian The Doctor tetap harus start dari urutan paling belakang di MotoGP Seri Valencia, 8 November 2015 besok.
Race Director Mike Webb menjatuhkan 3 poin penalty kepada Valentino Rossi karena telah sengaja melebar dan memaksa Marquez keluar trek yang akhirnya terlibat kontak dan menyebabkan Marquez jatuh. Sebelumnya Vale sudah punya “tabungan” 1 poin penalty, jadi total Vale punya 4 poin penalty yang membuat ia harus start dari urutan paling belakang di Valencia, seri terakhir MotoGP 2015, 8 Nopember besok.
Vale mengajukan banding ke pengadilan olahraga tertinggi untuk putusan ini pada tanggal 29 Oktober 2015. CAS bersidang pada tanggal 4 Nopember di Laussane dan keputusan CAS diumumkan hari ini, CAS tidak menemukan hal-hal yang membuat penalty itu kudu ditunda atau dikurangi maka CAS menolak banding Valentino Rossi dan Vale kudu start dari posisi terakhir di Valencia. Ini adalah berita menyedihkan buat Vale, tim dan para fans The Doctor di seluruh dunia. Tapi… race must go on. Vale dan tim sudah memutuskan untuk balapan di Valencia, meski harus start dari urutan paling belakang. Vale berkomentar bahwa balapan dari urutan paling belakang emang berat dan sulit tapi ia akan tetap fokus dan berusaha maksimal. Ia dan tim akan berjuang keras untuk race Minggu ini, mencoba untuk lebih cepat dari biasanya dan berusaha keras untuk mengejar para pembalap di depan.
Saat ini Vale terpaut 7 poin dari Lorenzo. Akan sulit bagi Rossi untuk finish persis di belakang Lorenzo demi meraih gelar juara dunia. Tapi optimis kan harus ya… walau saya berusaha realistis juga. Sampe bendera finish dikibarkan, apapun masih bisa terjadi. Kalo emang Vale nggak bisa juara dunia tahun ini.. kan masih ada tahun depan (menghibur diri). Yang terpenting, Vale berjuang terus dan berusaha maksimal, itu aja.
Yamaha bukan nggak menutup mata atas hubungan panas yang terjadi antara dua pembalapnya, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Yamaha sampai membatalkan acara Yamaha All Start Event yang rencananya akan diadakan di Valencia, Sabtu 7 Nopember 2015. Alesannya sih karena mau fokus untuk mendukung Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo yang lagi bersaing meraih gelar juara dunia. Tapi alasan sebenernya apa? Supaya dua rider ini nggak bertarung di ajang itu? Lelah kepala nyonya Vale mikirinnya bang.
Dorna dan FIM memanggil semua rider dan tim di Valencia hari ini dan acara press conference dibatalkan. Dalam acara meeting besar iniVito Ippolito selaku presiden FIM dan Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna mengingatkan para rider untuk berlaku sportif dalam balapan dan mengedepankan fair play. Ke depannya akan ada beberapa perubahan aturan agar insiden yang kemarin terjadi nggak kejadian lagi. Race Valencia akan dihadiri oleh puluhan ribu penonton dan itu adalah kesempatan emas bagi para rider untuk memperlihatkan nilai tertinggi dari olahraga ini. Gitu kata FIM dan Dorna.
Jadi… bersiaplah buat nonton seri Valencia, nikmati aja balapan besok. Nggak usah ngamuk kalo ternyata Lorenzo DNF besok (eeeehhhh bukan nyumpahin lho). Besok seri terakhir lho… dan MotoGP akan rehat sampe Maret tahun depan. Lama banget kan. Forza Valentino Rossi… Io sto con Vale, I’m with you Vale.
Sumber berita dan foto : MotoGP.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H