[caption id="attachment_93524" align="aligncenter" width="640" caption="Rossi di ajang Ducati MotoGP Night, Italia (dok.motogp-mania.com)"][/caption]
Gosip mengenai kepindahan Rossi ke arena jet darat F1 yang sempat merebak beberapa waktu lalu memang tak jadi kenyataan. Rossi lebih memilih bertahan di balap motor yang dicintainya sejak lama. Tapi siapa menjamin dia akan terus bertahan di MotoGP? Pada saat Ducati mengadakan Ducati MotoGP Night di Piazza Maggiore, Bologna, Italia pada 4 maret 2011 lalu, Rossi mengutarakan keinginannya pada La Gazetta Dello Sport untuk berlaga di ajang World Superbike. “Dalam beberapa tahun, ketika saya lebih tua, saya mungkin membalap di Superbike bersama Ducati,” begitu katanya.
Sudah kita ketahui bahwa Rossi adalah pembalap yang penuh ambisi dan suka tantangan. Kepindahannya dari Yamaha ke Ducati adalah salah satu caranya memenuhi keinginannya akan tantangan. Rossi berupaya meraih tiga gelar dari tiga tim pabrikan berbeda di MotoGP. Sebuah rekor yang nantinya akan sulit ditandingi oleh pembalap lain bila dia bisa mencapainya.
Kenapa ajang World Superbike yang dipilih? Yang pertama karena kecintaan Rossi pada balap motor tadi. Yang kedua karena selama ini belum ada pembalap yang jadi juara dunia di MotoGP yang berhasil menjadi juara dunia di World Superbike. Bila Rossi berhasil mencapainya, maka lagi-lagi rekor Rossi akan sulit ditandingi. Umur yang kian bertambah bukan suatu halangan buat Rossi. Musuh bebuyutannya saja, Max Biaggi, menjadi juara dunia World Superbike di usia 39 tahun kok. Jadi masih banyak kesempatan buat Rossi.
[caption id="attachment_93526" align="aligncenter" width="640" caption="bisik-bisik tentang World Superbike, Vale? (dok.motogp.com)"]
Yang jadi masalah adalah kapan Rossi akan mulai pindah ke World Superbike. Karena ada Ben Spies yang mengancam posisinya. Kok Ben Spies? Ben Spies merupakan mantan juara dunia di World Superbike. Meski dia baru turun dalam ajang MotoGP tahun lalu tapi performanya kian meningkat tajam. Tingkahnya telah beberapa kali membuat jajaran fantastic four (Rossi, Lorenzo, Pedrosa dan Stoner) kerepotan. Dia ada di posisi ke enam klasemen pada tahun 2010. Padahal saat itu dia masih bernaung di bawah tim satelit Yamaha, Monster tech3. Maka tak mengherankan kalau dia akhirnya meraih gelar Rookie of the year.
Saat ini Ben Spies bernaung di tim utama Yamaha. Ada waktu dua tahun buat Ben Spies membuktikan kemampuan dirinya dan mencapai rekor yang ingin dicapai Rossi (juara dunia WSAK juga jadi juara dunia MotoGP). Karena bila Rossi memang jadi pindah ke World Superbike, dia baru bisa melakukannya setelah tahun 2012, karena dia dikontrak oleh Ducati sampai tahun 2012. Bila Ben Spies sanggup menjadi juara dunia waktu 2 tahun ini, maka rekor yang ingin dicapai Rossi hanya sia-sia. Rossi akan jadi orang kedua yang bisa mencapai rekor itu suatu hari nanti.
Tapi langkah Ben Spies untuk mencapai rekor ini juga tak mudah. Selain harus berhadapan dengan Rossi, dia juga harus menghadapi tim-mate nya, Jorge Lorenzo. Lalu ada lagi trio pembalap honda (Dani pedrosa, Casey Stoner, Andrea Dovizioso) yang siap menjegalnya. Juga jangan lupakan Marco Simoncelli. Dia juga siap melawan siapapun yang menghalanginya mencapai podium. Jadi paling tidak, Rossi masih punya waktu mencapai rekor juara dunia di tiga tim berbeda di MotoGP dulu sebelum mempersiapkan diri untuk menjadi juara dunia di World Superbike.
Ducati sendiri menyambut baik niat Rossi untuk pindah ke World Superbike. Ducati bahkan akan memberikan wild card pada Rossi kapanpun dia ingin tampil di ajang World Superbike. Jadi... kapan pindah Vale? (sambil ngelirik Rossi yang lagi makan mie ayam di sebelah).
Sumber : motogp-mania.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H