Kab. Bantul, 18 Mei 2024 -- Pertamina FT Rewulu melaksanakan komitmen tanggung jawab sosial lingkungan melalui partisipasi dalam kegiatan penanaman 1000 pohon mangrove di Kawasan Konservasi Mangrove Baros, Kab. Bantul, DIY. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kab. Bantul, Yayasan Kanopi Indonesia dan Kelompok Pemuda Pemudi Desa Baros (KP2B).
Mengangkat tema "Lestarikan Hutan Mangrove, Menyelamatkan Masa Depan", FT Rewulu menanam sebanyak 1000 pohon mangrove dengan jenis Putut (Bruguiera gymnorhiza) dan Perepat (Sonneratia alba). Kegiatan ini merupakan implementasi program inovasi Perlindungan Keanekaragaman Hayati Fuel Terminal Rewulu, yang berjudul "EcoDeer" Community Based on Mangrove Rehabilitation with Deer Urine Bio -- Fertilizer. Program ini merupakan penanaman mangrove dengan penggunaan bio-fertilizer dari urin rusa yang berasal dari tempat penangkaran Rusa Timor (Rusa timorensis) di area depot FT Rewulu.
Dalam kegiatan ini, turut hadir perwakilan dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kab. Bantul, LSM Yayasan Kanopi Indonesia, dan Kelompok Pemuda Pemudi Desa Baros (KP2B). Wahyu Wijaya selaku Fuel Terminal Manager dari FT Rewulu, menyampaikan "Kegiatan ini bukan hanya menjadi simbol, melainkan aksi nyata bahwa Fuel Terminal Rewuly telah ikut serta dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan berkontribusi dalam mitigasi iklim".
Sidiq Muhammad Nurcholis selaku ketua KP2B pada kegiatan ini juga menyampaikan materi mendalam kepada peserta yang hadir mengenai mangrove, termasuk peran dan manfaatnya dalam keseimbangan ekosistem. Ketua KP2B juga menekankan, "Kami sampaikan terimakasih banyak atas dukungan dan partisipasi dari semua pihak yang terlibat. Semoga dengan adanya kerja sama ini, dapat menciptakan ekosistem mangrove yang lestari".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H