Mohon tunggu...
Aksi Cepat Tanggap
Aksi Cepat Tanggap Mohon Tunggu... Jurnalis - Organisasi Kemanusiaan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menjadi organisasi kemanusiaan global profesional berbasis kedermawanan dan kerelawanan masyarakat global untuk mewujudkan peradaban dunia yang lebih baik http://act.id Aksi Cepat Tanggap (ACT) Foundation is a professional global humanitarian organization based on philanthropy and volunteerism to achieve better world civilization

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Kekuatan Senjata Nuklir dari Negara di Dunia

9 November 2015   09:31 Diperbarui: 9 November 2015   09:32 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dunia makin hari makin gerah saja. Konflik menderu, pemanasan global bersahutan dengan panasnya emosi manusia yang tak bisa diredam. Akhirnya konflik Suriah, konflik Irak, perang Afghanistan, dan peperangan abadi antara Palestina dan Israel tetap saja tak bisa didamaikan.

Justru ego manusia makin nampak ketika konflik malah dijadikan sebagai ajang pamer kekuatan senjata pemusnah peradaban. Dunia lebih dari setengah abad lalu pernah mengenal apa yang disebut sebagai Perang Dunia I dan Perang Dunia II, kala itu peperangan antar negara-negara yang berbeda ideologi telah menghancurkan setengah dari peradaban dunia. Eropa luluh lantak, Amerika dan Asia bangkrut secara ekonomi. Namun dahulu adu senjata perang hanya berkutat seputar senjata bom berukuran kecil. Hingga pada akhir Perang Dunia II Amerika mengenalkan pada dunia sebuah bom mahadashyat yang mampu membinasakan peradaban dengan kekuatan supernya: bom nuklir atau senjata nuklir.

Kini, di tengah kondisi dunia makin sering bergejolak. Pada pendukung perdamaian dunia lantang menyerukan pelucutan atau penghentian produksi senjata nuklir. Namun kenyataannya, seperti yang dilansir dari National Geographic, di seluruh dunia masih ada sekitar 16.300 bom atom atau senjata nuklir yang siap diledakkan kapanpun di atas medan perang. Nuklir memang menjadi teknologi yang menjanjikan di masa depan. Jika dimanfaatkan dengan baik, kekuatannya dapat menjadi sumber energi yang terbarukan. Namun jika digunakan senjata peledak. Dampak senjata nuklir akan sangat mematikan

Berikut adalah kekuatan senjata nuklir negara-negara di seluruh dunia:

1. Senjata Nuklir Rusia

Beberapa bulan terakhir, Rusia dikritik oleh publik dunia atas tindakannya yang ikut campur terlalu jauh terhadap perang Suriah. Nyatanya masih dilansir National Geographic, Rusia menjadi negara di dunia ini punya senjata nuklir terbesar. Kesimpulan ini didapatkan dari catatan Stockholm Peace Research Institute (SIPRI) yang mengatakan bahwa kini Rusia punya senjata nuklir sebanyak 8.000 hulu ledak.

2. Senjata Nuklir Amerika Serikat

Amerika Serikat menjadi pelopor satu-satunya negara di dunia yang pernah membuat dan akhirnya meledakkan senjata nuklir atau bom atom dalam sebuah peperangan. Pada episode terakhir Perang Dunai II 1945 silam, Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Kota Hiroshima dan Nagasaki. Ratusan ribu jiwa tewas, dan hingga hari ini dampak radiasi nuklirnya masih menjadi momok menakutkan di dua kota ini. Kini, dilansir Natgeo, Amerika Serika masih memiliki sejumlah 7.300 bom atom.

3. Senjata Nuklir China

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun