[caption id="attachment_81600" align="aligncenter" width="512" caption="sumber: http://www.pbase.com"][/caption]
Agak kaget juga ketika melihat tayangan di Metro TV tentang fasilitas yang tersedia di Stadion Nasional Bukit Jalil Malaysia. Di salah satu sudut stadion megah tersebut tertera papan petunjuk bertuliskan "BILIK PERSALINAN". Bagi saya, tulisan tersebut  mengingatkan pada pengalaman menunggui istri saya saat akan melahirkan.  Tentu tidak terlalu asing bagi saya. Ketika fase proses kelahiran anak saya telah mencapai bukaan 4, istri saya didorong di kursi roda oleh seorang perawat menuju ruangan bertuliskan "BILIK PERSALINAN". Merupakan lompatan luar biasa bagi kemajuan perolahragaan suatu bangsa jika sebuah stadion telah dilengkapi dengan bilik persalinan alias ruangan untuk melahirkan. Bukit Jalil mungkin satu-satunya stadion di dunia yang dilengkapi fasilitas untuk kaum hawa tersebut. Ketika sang juru kamera stasiun televisi swasta tersebut mengarahkan kamera ke sekitar ruangan bertuliskan "BILIK PERSALINAN" tersebut saya tidak melihat di dalamnya ada dokter-dokter ahli kandungan atau para perawat lengkap dengan peralatan medis bagi keperluan persalinan. Ah, rupanya yang dimaksud dengan BILIK PERSALINAN" di stadion tersebut adalah ruang ganti pakaian bagi para pemain sepak bola. Memang, sebagaimana pepatah mengatakan: Lain padang lain belalang, lain lubuk lain ikannya. Singkat kata, pada Minggu 26 Desember nanti, kalau Anda beserta istri Anda yang nota bene sedang hamil tua menyaksikan langsung pertandingan final Piala AFF di Stadion Bukit Jalil nanti, begitu ia merasakan perutnya mulas-mulas jangan terus dibawa ke BILIK PERSALINAN yang ada di stadion tersebut.
