Melihat dan mendengar kejadian yang luar biasa pada saat ini yaitu dengan maraknya kasus gagal ginjal akut pada balita membuat saya bertanya-tanya.Â
Pasalnya disebabkan oleh obat dalam bentuk cair atau sirup. Sedangkan obat-obat yang ditarik dari pasaran adalah obat-obatan yang sangat memasyarakat bahkan bisa dikatakan setiap rumah pasti ada beberapa persediaan obat dalam bentuk cair, karena paling mudah dikonsumsi oleh balita.Â
Kalau memang obat dalam bentuk cair sebagai penyebabnya, lantas kemana saja BPOM selama ini dalam mengawasinya, lalai ataukah lemah dalam pengawasan. Yang lebih membuat saya tanda tanya kalau memang penyebabnya adalah obat dalam bentuk cair yang mengandung unsur tertentu, kenapa tidak dari dulu, toh obat-obatan tersebut sudah ada sejak zaman dulu, kenapa kasusnya baru ramai sekarang dan sumber permasalahan mengarah pada obat cair.Â
Terus terang sebagai seorang ibu sangat khawatir dan was-was, jika anak sakit obat apa yang harus diberikan, walaupun ada alternatif lain selain cair yaitu dalam bentuk puyer atau tablet, namun tidak semudah itu dalam memberikan obat ke anak.Â
Antara percaya dan tidak apakah memang penyebabnya adalah dari obat dalam bentuk cair. Mestinya pemerintah perlu mengkaji ulang penyebab utamanya apakah benar-benar dari obat dalam bentuk cair atau dari hal lain misalnya pengaruh vaksinasi BIAN/BIAS.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H