SULSEL_Musim liburan sekolah telah tiba. Muslimah Wahdah Sulsel terkhusus Lembaga Pernikahan dan Pembinaan Keluarga Sakinah (LP2KS) mengadakan program khusus Mini Camp Kids untuk mengajak dan mengisi liburan bersama. Program ini bertemakan "Enjoy The Camp With Qur'an," spesial usia 7-9 tahun. Sabtu, 2/7/2022.
Kegiatan ini sudah diagendakan dengan berbagai program yang menarik. Selain materi seru, juga ada paket kegiatan lainnya, yaitu games outdoor diantaranya ta'aruf, tim building, dan jejak spiritual. Termasuk pengembangan skill dengan pembuatan karya seni dan ice breaking yang seru dan menyenangkan.
Ketua LP2KS Muslimah Wahdah Wilayah Sulsel Andi Dahmayanti, S. Si., menyampaikan saat moment pembukaan bahwa, kegiatan ini untuk mengefisienkan masa liburan anak.
"Kita menginginkan pengolahan anak pengurus dan kader betul-betul dimaksimalkan, siapa yang akan memikirkan perkembangan mereka jika bukan dari lembaga pembinaan dan pengembangan anak dan remaja. Bagaimana mereka diharapkan menjadi generasi yang baik untuk menjadi pelanjut estafet perjuangan," jelasnya.
Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa selain untuk mempererat ukhuwah, salah satu tujuan dari kegiatan tersebut, diantaranya untuk menumbuhkan kecintaan kepada Allah lewat tadabbur ayat-ayat kauniyah-Nya (tadabbur alam).
"Kami ingin menjadikan Al Quran sebagai kesenangan, menjadi sesuatu hal yg mnyenangkan hatinya, bukan yang membebani mereka. Sehingga bisa tertanam kecintaan dan keinginan untuk mempelajari Al Qur'an sebagai pedoman hidup kaum muslimin," jelasnya ketika wawancara.
Beliau juga menginfokan bahwa akan ada kegiatan 'The Camping Teens', spesial untuk usia 10-15 tahun yang akan dilaksanaka  selama 2 hari.
Antusias dan semangat yang penuh keceriaan nampak dari para peserta. Hal menarik ketika menjelang sore, melewati jadwal istirahat untuk usia mereka, justru mereka semakin semangat. Ketika dilayangkan pertanyaan oleh instruktur, semua bersorak lantang untuk tetap di mini camp kids ini.
"Anak-anak mau lanjut atau pulang?" Mau Lanjut! Mau bermalam!," Jawab peserta serentak.
Para instruktur telah menyiapkan beberapa simulasi yang dikemas dalam bentuk permainan beregu. Dari simulasi-simulasi itu, para anak akan diminta menyelasaikan tahap demi tahap tantangan secara baik sehingga terlatih berpikir kritis, mandiri, dan bertanggung jawab.
