Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) oleh mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengusung tema Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's Desa dan MBKM. KKN-T yang berlangsung pada tahun 2022 ini diikuti oleh 7.089 mahasiswa UPI yang terbagi ke dalam 191 kelompok berlangsung pada bulan Juli -- Agustus 2022.
Pemberdayaan masyarakat ialah sebuah proses untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam hal pembangunan. SDG's Desa sendiri merupakan sebuah upaya terpadu untuk pembangunan desa agar terwujudnya Desa tanpa kemiskinan, Desa ekonomi tumbuh merata, Desa peduli pada kesehatan, lingkungan dan pendidikan, Desa ramah perempuan, Desa berjejaring serta Desa tanggap budaya, agar tujuan pembangunan berkelanjutan tercapai dengan cepat.
KKN-T ini memiliki program dan kegiatan yang pelaksanaannya dilakukan sesuai dengan tema desa, salah satunya yakni Desa Pertumbuhan Ekonomi Merata yang menjadi tema dari kelompok 91 KKN-T UPI. Kelompok 91 di bawah bimbingan Ibu Dr. Suciati, S.Pd., M.Ds. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang melaksanakan KKN-T di Desa Lamajang, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Tema Desa Pertumbuhan Ekonomi Merata ini memiliki 11 sub-tema atau kegiatan yang dapat dilaksanakan oleh mahasiswa selama KKN-T seperti untuk melakukan sosialisasi, edukasi, pendampingan serta pendataan, di antaranya berkaitan dengan yakni tentang Padat Karya Tunai Desa (PKTD) yang menyerap pengangguran di desa serta tentang pelatihan angkatan kerja baru.
 Salah satu program dari sub-tema desa ini ialah melakukan pendataan kegiatan Padat Karya Tunai Desa (PKTD) dan pelatihan angkatan kerja baru yang diadakan oleh Desa Lamajang serta melaksanakan Sosialisasi mengenai Promosi Tempat Wisata dengan Media Sosial dan Iklan Online.
Padat Karya Tunai Desa (PKTD) ialah sebuah kegiatan atau program yang memperdayakan masyarakat desa tepatnya untuk masyarakat miskin dan pengangguran. Program ini memiliki tujuan yakni seperti memperbaiki infrastruktur desa, dapat membuka lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan, mengurangi pengangguran serta menurunkan angka kemiskinan.Â
Di tempat pelaksanaan KKN-T ini yaitu Desa Lamajang telah melaksanakan program Padat Karya Tunai Desa (PKTD) kegiatannya berupa pembersihan jalan desa yang dilakukan oleh 5 Rukun Warga (RW) di mana setiap RW-nya terdapat 30 orang untuk melaksanakan kegiatan ini. Program Padat Karya Tunai Desa (PKTD) di Desa Lamajang ini menghabiskan dana anggaran sekitar 20 juta.
Selanjutnya pendataan untuk pelatihan angkatan kerja baru, di Desa Lamajang ini diadakan program pelatihan-pelatihan setiap tahunnya yakni seperti pelatihan bengkel, pelatihan menjahit dan pelatihan las.
Sedangkan untuk Sosialisasi mengenai Promosi Tempat Wisata dengan Media Sosial dan Iklan Online ini dilaksanakan pada tanggal 25 Juli 2022. Sosialisasi ini diadakan khususnya untuk pengurus tempat wisata dan karang taruna, adapun dalam pelaksanaannya sosialisasi ini melibatkan beberapa pihak yakni kepala desa, kepala dusun, ketua rukun warga (RW), karang taruna serta masyarakat sekitar.
Dalam sosialisasi ini disampaikan bahwa untuk mengembangkan objek wisata diperlukan strategi contohnya seperti dalam hal melakukan promosi objek wisata yang dapat dilakukan pada saat ini melalui media sosial dan iklan online.Â
