Jakarta, 4 Agustus 2021 - Kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta masih terbilang tinggi yakni 2.981 kasus positif harian Jakarta per tanggal 4 Agustus 2021 . Daya tahan tubuh yang baik tentu sangat dibutuhkan agar terhindar dari serangan ragam varian virus Corona. Salah satu tanaman obat keluarga (TOGA) yakni lidah buaya dapat menjadi solusi untuk meningkatkan imunitas jika diolah untuk dikonsumsi. Beragam manfaat dimiliki oleh tanaman ini diantaranya adalah sebagai penyembuhkan luka bakar, pelembab kulit yang dehidrasi hingga peningkat imunitas tubuh. Kandungan senyawa aktif yang terdapat dalam lidah buaya sendiri adalah Acemanan dan Glucomannan yang berfungsi menopang sistem kekebalan tubuh dan menurunkan kadar gula darah pada penderita kolesterol. Berkat banyaknya manfaat dan khasiat yang terkandung, tanaman lidah buaya dipilih sebagai icon dari Kota Administrasi Jakarta Timur.
Undip) dalam rangka Kuliah Kerja Nyata (KKN). KKN merupakan perwujudan dari salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni Mengabdi pada Masyarakat. Sekitar 4.378 mahasiswa Undip diterjunkan untuk melaksanakan kegiatan KKN Tim II TA 2020/2021 di berbagai lokasi.
Maka dari itu, sosialisasi dan pembagian bibit tanaman lidah buaya diadakan agar masyarakat dapat memahami, membudidayakan, serta memanfaatkannya. Kegiatan tersebut telah dilaksanakan di lingkungan RT 006 RW 02 Kelurahan Balekambang, Kecamatan Kramat Jati, Kota Jakarta Timur. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Universitas Diponregoro (Sosialisasi dilakukan secara daring melalui Zoom Meeting pada Minggu (18/7). Materi yang disampaikan seputar ragam manfaat, kandungan senyawa aktif, budidaya tanaman lidah buaya, hingga pembuatan minuman dari lidah buaya. Rekaman sosialisasi ini dapat diakses kembali melalui YouTube dengan judul 'Meningkatkan Imunitas dan Menghindari Berita Hoax selama Pandemi Covid-19!'. Tanaman lidah buaya terbilang cukup mudah untuk dibudidayakan karena merupakan tanaman serofit yang memerlukan sedikit air untuk pertumbuhannya serta lebih baik ditanam dalam pot sehingga lebih praktis jika memiliki lahan yang tidak luas. Pembagian bibit yang dilakukan secara door-to-door pada Rabu (4/8) ini disambut baik oleh masyarakat setempat. "Iya (tanaman akan dirawat)," ujar salah satu masyarakat setempat pada saat menerima bibit tanaman lidah buaya.
Kegiatan KKN kali ini juga mendukung terwujudnya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Global atau Sustaianble Development Goals (SDGs) Nomor 3 yakni Kehidupan Sehat dan Sejahtera. Tujuan Nomor 3 ini dimaksud agar seluruh penduduk segala usia dapat terjamin memiliki kehidupan yang sehat dan sejahtera. Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN Undip berharap agar masyarakat setempat mempunyai pemahaman mengenai tanaman lidah buaya. Tidak hanya sampai itu, tetapi juga tergerak untuk melakukan budidaya tanaman di pekarangan rumah sebagai kegiatan yang dapat mengatasi kejenuhan selama pembatasan aktivitas di luar rumah serta memanfaatkan hasil budidaya lidah buaya menjadi minuman atau olahan lain yang baik bagi kesehatan karena khasiatnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H