Mohon tunggu...
yasminanikoh
yasminanikoh Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - UIN KH ABDURAHMAN WAHID PEKALONGAN

hobi membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Efek Jangka Panjang Bullying pada Kesehatan Mental di Kalangan Pelajar, Apa yang Harus Dilakukan?

19 November 2024   19:29 Diperbarui: 19 November 2024   19:56 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Oleh Yasmin Anikoh

Apa itu bullying? 

Bullying merupakan masalah sosial yang sedang maraknya di berbagai kelompok masyarakat  khususnya di sekolah, Bullying adalah perilaku agresif yang dilakukan secara sengaja, berulang, dan tidak seimbang kekuatan antara pelaku dan korban.  bullying ini dapat mengakibatkan dampak yang sangat berbahaya seperti depresi ,kecemasan atau bahkan gangguan psikologis yang lain. Hal ini sering terjadi di kalangan pelajar bahkan sampai di normalisasikan oleh mereka.

Meskipun bullying  bisa di anggap sebagai  permasalahan sesaat namun dampaknya bisa seumur hidup bahkan mengakibatkan trauma.Oleh karena itu penting untuk memahami bagaimana bullying dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang.

Efek jangka panjang bullying 

Dampak bullying terhadap kesehatan mental sangat luas dan berkelanjutan pada korban. Berikut beberapa efek jangka panjang yang di alami korban bullying berupa :

  • Trauma psikologis 

Seseorang yang mengalami bullying atau perundungan akan mengalami ketakutan yang tidak terkendali. Korban akan terus menerus merasa terancam dan teringat kembali pengalaman trauma tersebut bahkan dalam kehidupan sehari-hari.

  • Depresi berkepanjangan 

Depresi berkepanjangan muncul akibat emosional yang ditinggalkan oleh perundungan yang mereka alami ,perasaan emosi ini berlarut larut dan menyebabkan depresi yang lebih lama sehingga korban kesulitan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

  • Tidak percaya diri

Bullying sering kali menurunkan rasa percaya diri pada korban. Ia akan merasa bahwa yang dilakukan selama ini tidak ada harganya di hadapan orang lain  dan merasa tidak layak dan mampu berinteraksi dengan orang lain.

  • Kesulitan berhubungan sosial

Korban bullying merasa kesulitan untuk mempercayai orang lain karena rasa takut akan penolakan berinteraksi. Kebiasaan ini mengakibatkan korban menjadi introvert dan tidak ingin bergabung dengan komunitas manapun bahkan menjaga hubungan baik dengan teman atau lingkungan sekitarnya.

  • Kesulitan menghadapi tantangan

Korban yang tidak mendapatkan dukungan dari lingkungan sekitar mereka akan sangat kesulitan untuk menghadapi tantangan hidup. Kemampuan mereka untuk mengatasi tantangan dan mengelola stres yang wajar dapat terganggu oleh trauma yang pernah di alami yang membuat mereka merasa putus asa.

    Apa yang harus dilakukan? 

Menghadapi efek jangka panjang bullying tidaklah mudah namu ada beberapa cara untuk bisa mengatasi nya yang dapat di ambil baik oleh individu korban atau siapapun yang membantu proses penyembuhan dan pencegahan :

  • Mencari Bantuan profesional

Menghadapi efek jangka panjang ini membutuhkan bantuan dari yang ahli pada kesehatan mental seperti psikolog untuk mengatasi kesulitan mengelola stres dan mengubah pola pikir negatif yang dapat mengakibatkan mereka mengalami ketakutan yang berlebihan.

  • Membangun Dukungan sosial

Membangun jaringan dukungan sosial atau suport system itu sangat membantu korban untuk pulih dari trauma yang di alami di masa lalu dan korban merasa di hargai di setiap prosesnya.

  • Meningkatkan kesadaran dan pemberdayaan diri

Untuk mencegah bullying dengan cara yang efektif adalah melalui pendidikan, Di dalam pendidikan perlu di tingkatkan kesadaran nilai-nilai empati, toleransi dan saling menghormati sehingga tidak banyak orang yang mengalami bullying. Untuk korban bullying, penting untuk menjaga dan merawat diri sehingga dapat mengembalikan rasa percaya dirinya melalui aktivitas positif.

  • Pencegahan sejak dini

Mengidentifikasi tanda bullying sejak dini dan memberikan support kepada korban dapat mengurangi efek jangka panjang bullying. Pendidikan bullying sejak dini dapat membantu menciptakan lingkungan sehat dan berempati.

Efek jangka panjang pada bullying sangat merusak kesehatan mental korban dan meninggalkan jejak yang lama setelah bullying itu terjadi. Perasaan terisolasi, dikucilkan dan tidak berharga itu membayangi kehidupan mereka. Dalam beberapa kasus trauma akibat bullying ini dapat berkembang menjadi gangguan stres dan menimbulkan korban ingin mengakhiri hidupnya. 

Oleh karena itu sangat penting bagi sekolah untuk menanggulangi adanya bullying dengan program SNB (Say Not Bullying) ,program ini adalah sebuah organisasi yang dirancang untuk memberi pemahaman terkait bullying dan meningkatkan kesadaran akan bullying sehingga dapat meminimalisir terjadinya bullying .Organisasi ini berisi gabungan antara anggota OSIS dan organisasi lainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun