Mohon tunggu...
YASIR
YASIR Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Mengajarkan berfikir kritis untuk masyarakat indonesia, dan berbagi pengetahuan lain.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

menghormati pilihan anak, pola asuh yang relevan di era modern

28 Januari 2025   08:23 Diperbarui: 28 Januari 2025   08:21 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dari:morinaga.id (bunda-wajib-tahu-4-gaya-pengasuhan-si-kecil-ini)

Pola asuh orang tua memainkan peran besar dalam membentuk karakter dan masa depan anak. Di Indonesia, banyak orang tua masih menggunakan pendekatan tradisional, di mana mereka memaksakan kehendak dan harapan mereka kepada anak. Mereka beranggapan bahwa anak harus mengikuti jalan yang telah mereka tentukan, seolah-olah anak adalah "wadah kosong" yang bisa diisi sesuai keinginan orang tua. Namun, apakah pendekatan ini masih relevan di era modern?

Pola Asuh Tradisional: Anak sebagai Proyeksi Orang Tua

Dalam banyak kasus, orang tua sering kali memandang anak sebagai perpanjangan dari diri mereka sendiri. Akibatnya, mereka mencoba "menginstal perangkat" berupa nilai-nilai, cita-cita, atau jalur karier yang mungkin tidak sesuai dengan potensi dan minat anak. Misalnya, orang tua yang berprofesi sebagai dokter sering kali menginginkan anaknya mengikuti jejak yang sama, meskipun si anak lebih tertarik pada seni atau teknologi.

Analoginya, ini seperti menanam pohon mangga, tetapi berharap pohon tersebut menghasilkan buah jeruk. Tidak mungkin suatu pohon berkembang dengan optimal jika ia tidak diberi ruang dan dukungan yang sesuai dengan sifat alaminya.

Pola Asuh Modern: Anak sebagai Individu Unik

Pola asuh yang relevan di era modern adalah yang menghormati anak sebagai individu yang unik. Orang tua bukan lagi "penginstal perangkat," tetapi lebih sebagai "fasilitator" yang membantu anak mengenali dan mengembangkan potensinya. Tugas orang tua adalah menyediakan lingkungan yang mendukung, memberi akses pada berbagai peluang belajar, dan menjadi mitra dalam proses tumbuh kembang anak.

Beberapa prinsip pola asuh modern meliputi:

  1. Menghormati Minat dan Bakat Anak
    Anak memiliki hak untuk memilih jalan hidupnya sendiri. Ketika orang tua mendukung minat dan bakat anak, anak akan merasa dihargai dan lebih percaya diri untuk mengejar impian mereka.

  2. Memberikan Ruang untuk Belajar dan Berkembang
    Jangan takut jika anak membuat kesalahan. Biarkan mereka belajar dari pengalaman, karena itulah cara terbaik untuk tumbuh.

  3. Komunikasi yang Terbuka
    Dengarkan pendapat anak, dan jangan cepat menghakimi. Komunikasi yang baik menciptakan hubungan yang kuat antara orang tua dan anak, sekaligus membantu anak merasa didukung.

  4. Saling Belajar
    Orang tua juga harus bersedia belajar dari anak. Dunia terus berubah, dan anak sering kali memiliki wawasan baru yang relevan dengan zamannya.

Dampak Positif dari Pola Asuh yang Mendukung

Ketika orang tua menghormati pilihan anak, mereka akan tumbuh menjadi individu yang percaya diri, kreatif, dan mandiri. Anak-anak yang merasa didukung juga cenderung memiliki hubungan yang lebih baik dengan orang tua dan lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun