Mohon tunggu...
YASIR
YASIR Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Mengajarkan berfikir kritis untuk masyarakat indonesia, dan berbagi pengetahuan lain.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

menghargai keputusan anak, pelajaran penting bagi orang tua di indonesia

19 Desember 2024   15:00 Diperbarui: 19 Desember 2024   14:58 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di banyak keluarga di Indonesia, keputusan anak sering kali menjadi sumber perdebatan yang memicu ketegangan antara anak dan orang tua. Kebiasaan ini sering kali muncul dari niat baik orang tua yang ingin memastikan kebahagiaan anak mereka melalui keputusan yang dianggap terbaik. Namun, tanpa disadari, pendekatan ini justru dapat membuat anak merasa tidak dimengerti atau bahkan tertekan. Banyak orang tua yang tidak benar-benar memahami perasaan anak mereka, sehingga keputusan yang dibuat oleh anak dianggap keliru atau tidak sesuai dengan harapan keluarga.

Selain itu, pola asuh tradisional yang menempatkan orang tua sebagai otoritas mutlak turut memperparah situasi ini. Orang tua sering kali mengabaikan pandangan anak dengan keyakinan bahwa mereka lebih tahu apa yang terbaik. Pola pikir seperti ini perlu ditinjau ulang, terutama dalam era yang semakin mengedepankan komunikasi dan pemahaman antara generasi.

Mengapa Menghargai Keputusan Anak Penting?

Menghargai keputusan anak bukan berarti menyerahkan kendali sepenuhnya kepada mereka, melainkan mengakui bahwa anak adalah individu yang memiliki hak untuk menentukan jalan hidupnya. Berikut adalah alasan mengapa menghormati keputusan anak sangat penting:

  1. Membangun Kepercayaan Diri Anak Anak yang keputusannya dihargai akan merasa lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan hidup. Mereka belajar bahwa suara dan pandangan mereka penting, sehingga mampu menjadi pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab.

  2. Meningkatkan Hubungan Orang Tua dan Anak Ketika orang tua menghormati keputusan anak, anak akan merasa dihargai dan lebih terbuka untuk berbagi pikiran dan perasaan. Hubungan yang sehat ini menjadi dasar bagi komunikasi yang lebih baik.

  3. Mengurangi Konflik dalam Keluarga Banyak konflik keluarga terjadi karena orang tua memaksakan kehendak tanpa memahami alasan di balik keputusan anak. Dengan berdialog dan mendengarkan, konflik ini dapat diminimalkan.

  4. Mengajarkan Tanggung Jawab Dengan menghargai keputusan anak, orang tua juga memberikan kesempatan kepada anak untuk belajar dari konsekuensi pilihannya. Ini adalah bagian penting dari pembelajaran hidup.

Kesalahan Umum Orang Tua

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua di Indonesia justru dapat menghambat perkembangan anak:

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Parenting Selengkapnya
    Lihat Parenting Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun