Untuk mengatasi tantangan ini, Generasi Z perlu menemukan keseimbangan antara memanfaatkan teknologi dan mengasah keterampilan yang lebih tradisional. Meskipun teknologi dapat mempermudah hidup, penting bagi mereka untuk tetap aktif dalam berpikir kritis dan berusaha untuk mengembangkan kemandirian. Pelatihan keterampilan interpersonal, serta kesempatan untuk belajar dari pengalaman nyata, akan sangat berharga dalam membangun karakter dan daya juang mereka.
Dengan mengintegrasikan teknologi ke dalam proses belajar sambil tetap berfokus pada pengembangan keterampilan yang mendasar, Generasi Z dapat memanfaatkan peluang yang ada sambil meminimalkan risiko kegagalan. Di akhir hari, generasi ini memiliki potensi luar biasa untuk menciptakan dampak positif di dunia, asalkan mereka dapat mengelola tantangan yang ada dengan bijaksana.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
