2. Pertanyakan Segalanya: Jangan takut untuk mempertanyakan sumber informasi, bahkan jika sumber itu berasal dari otoritas.
3. Cari Data Pendukung: Uji validitas sebuah argumen dengan mencari data pendukung dari sumber lain.
4. Berpikir Terbuka: Jangan terjebak dalam keyakinan yang sudah terbentuk. Berpikirlah secara terbuka terhadap kemungkinan lain yang didukung oleh fakta.
Penutup
Pada akhirnya, gelar atau status tidak seharusnya menjadi patokan untuk menilai kekuatan sebuah argumen. Argumen yang kuat didasarkan pada bukti, logika, dan fakta. Sebagai masyarakat yang ingin terus berkembang, kita perlu membiasakan diri untuk berpikir kritis dan logis, serta selalu memeriksa setiap argumen tanpa terjebak oleh siapa yang menyampaikannya.
Kebenaran bukanlah milik otoritas, melainkan milik mereka yang mampu melihat dunia dengan akal yang tajam dan pikiran yang terbuka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H