Mohon tunggu...
Yasintus Ariman
Yasintus Ariman Mohon Tunggu... Guru - Guru yang selalu ingin berbagi

Aktif di dua Blog Pribadi: gurukatolik.my.id dan recehan.my.id

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gadis Perindu

13 Februari 2019   08:28 Diperbarui: 18 Maret 2022   10:03 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku menyayangimu lebih dari yang dapat kau mengerti

ya, aku hanya sedang merindu

Tidakkah kau tahu, saat ini kupikir hatiku sudah mati

seharusnya aku menangis layaknya balita menginginkan mainan

entahlah...

aku terlalu terbiasa dengan kerinduan seindah ini

mungkin hatiku tak mampu menciptakan air mata

ataukah kepedihan ini berubah menjadi indah

Katamu dulu, menangis adalah hal yang dapat membuatmu bahagia

kuharap kau bertanya

apakah aku sudah berada di tahap itu?

Katamu, menangislah

air mata dapat membersihkan hati

kuharap aku bisa

bunda...

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun