Mohon tunggu...
Yanuar Kurniawan
Yanuar Kurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Press Realease: Penghijauan Sekolah dan Pembuatan Biopori SMP N 2 Ngablak

15 Desember 2023   15:00 Diperbarui: 15 Desember 2023   15:02 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses penghijauan sekolah (Dok pribadi)

Magelang, 10 Oktober 2023 -- telah dilaksanakan program penghijauan sekolah dan pembuatan biopori di SMP N 2 Ngablak oleh peserta didik didampingi guru dan mahasiswa kampus mengajar 6 sebagai bagian dari program kampus mengajar di SMP N 2 Ngablak. 

Pada musim kemarau terjaadi banyak kekeringan di masyarakat tak terkecuali di SMP N 2 Ngablak. Kegiatan penghijauan sekolah dan pembuatan biopori bertujuan untuk memperindah pemandangan yang ada di sekolah dan membuat daerah resapan air yang baik di area sekolah. Dengan adanya program ini diharapkan masyarakat terutama peserta didik lebih aware dalam mengatasi mitigasi dan perubahan iklim.

Dalam proses penghijauan sekolah, setiap kelas diberikan lahan untuk dilakukan penghijauan. Terdapat 6 lahan yang diberikan kepada setiap kelas dengan rincian : area depan sekolah untuk kelas 7a dan 7b, area di depan panggung dan lap IPA untuk kelas 8a dan 8b, dan area di samping lapangan sekolah untuk kelas 9a dan 9b. 

Sebelum kegiatan berlangsung, setiap kelas diberikkan waktu untuk mempersiapkan hal-hal terkait penghijauan sekolah mulai dari observasi lahan. kemudian setiap kelas diberikan waktu untuk melakukan diskusi terkait 4 hal yaitu tanah, air, pupuk, dan tanaman/rumput yang akan ditanam. Hal ini dimaksudkan agar peserta didik dapat menemukan solusi terkait permasalahan yang ada, berpikir kritis, dan saling menghargai pendapat. Kegiatan diskusi dibimbing oleh mahasiswa kampus mengajar 6 yang bertugas.

Hasil diskusi peserta didik kami rangkum sebagai berikut :

  • Tanah : terdapat beberapa area dimana tanah keras dan tidak rata sehingga muncul solusi untuk menambahkan tanah untuk meratakannya.
  • Air : Karena sekolah sedang mengalami kekeringan sehingga tidak bisa untuk membuang air untuk melakukan penyiraman sehingga muncul solusi untuk memanfaatkan bekas air wudhu untuk penyiraman dengan cara ditampung.
  • Pupuk : Supaya rumput yang ditaman lebih subur dan cepat berkembang, peserta didik mengusulkan untuk menggunakan pupuk sapi yang mana mudah didapat dan harganya terjangkau
  • Tanaman/rumput : peserta didik menggunakan rumput jepang karena dirasa pertumbuhannya cepat dan lebih enak dipandang

Penghijauan sekolah (Dok  pribadi)
Penghijauan sekolah (Dok  pribadi)

Pembuatan biopori dilakukan bersamaan dengan penghijauan sekolah. Kegiatan dilakukan dengan perwakilan peserta didik setiap kelas sebanyak 3 orang. Alat yang digunakan untuk mengebor tanah dipinjam dari Dinas Lingkungan Hidup kab. Magelalng. Kegiatan menghasillkan 44 titik untuk dibuat biopori. pipa dan penutupnya sudah disediakan oleh sekolah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun